Untuk Berbagai Kebutuhan Properti, Bank Nagari Hadirkan Pembiayaan Syariah “Nagari Griya Madani”

Bank Nagari

(Direksi Bank Nagari, dari kiri ke kanan) Direktur Operasional Syafrizal, Direktur Kepatuhan Restu Wirawan, Direktur Utama Muhamad Irsyad, Direktur Kredit dan Syariah Gusti Candra, serta Direktur Keuangan Sania Putra. Dok Afrianita

HARIANHALUAN.ID – Menjawab keinginan masyarakat dan menangkap peluang pembiayaan secara syariah untuk berbagai kebutuhan properti, meliputi rumah hunian, rumah komersial, ruko, toko dan rumah kantor, baik berkaitan dengan pembelian, renovasi ataupun refinancing, Bank Nagari menghadirkan produk pembiayaan syariah yang diberi nama Nagari Griya Madani (NGM). 

Skim NGM telah diluncurkan bertepatan dengan acara pembukaan pameran perumahan REI Property Expo 2022 pada tanggal 17 Agustus 2022 lalu yang dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy didampingi oleh Sekjen DPP Real Estate Indonesia (REI) Harie Ganie, Ketua DPD REI Sumbar, Ardinal bersama jajaran pengurus lainnya, Direktur Utama (Dirut) Bank Nagari, Muhamad Irsyad, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari, Gusti Candra serta beberapa Pimimpin Divisi dan Pimimpin Cabang Bank Nagari.

Dirut Bank Nagari, Muhamad Irsyad menyampaikan bahwa sasaran produk NGM adalah seluruh lapisan masyarakat mulai dari ASN, pegawai BUMN/BUMD, pegawai swasta, usaha profesi/wiraswasta bahkan pensiunan.

“Skim pembiayaan ini adalah dengan pola perbankan syariah dengan menggunakan akad yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, ” katanya di Padang, Rabu (31/8/2022).

Ia menambahkan, di antara kelebihan utama skim NGM ini adalah kepastian angsuran yang stabil selama masa perjanjian sehingga nasabah tidak dikhawatirkan dengan kenaikan suku bunga pasar (floating) sebagaimana yang terjadi pada skim-skim KPR Bank Konvensional. 

Irsyad menyatakan bahwa untuk tempat tinggal dan tempat usaha ini, dimana umumnya dipakai lama bahkan sampai ke anak cucu, maka orang cendrung ingin tenang dan tentram hatinya dalam mencicil.

Maka pola pembiayaan syariah sangat sesuai, karena pembiayaan syariah tidak berbasiskan bunga, namun berbasiskan kepada kesepakatan transaksinya, apakah itu jual-beli, bagi-hasil (kongsi) ataupun sewa-menyewa.

Karena baru diluncurkan dan dalam masa promo, serta efek kenaikan suku bunga acuan BI7dRR beberapa waktu lalu masih dapat ditahan belum mempengaruhi tarif pinjaman, maka saat ini Bank Nagari masih menawarkan tarif yang rendah dan kompetitif bagi masyarakat yang segera mengajukan pinjaman Nagari Griya Madani melalui seluruh jaringan kantor pelayanan Bank Nagari.

Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari, Gusti Candra menambahkan bahwa persyaratan untuk mendapatkan skim NGM relatif ringan dan tidak berbeda jauh dengan persyaratan yang berlaku umum di perbankan lainnya. 

“Bank Nagari juga mempunyai kerja sama kemitraan dengan beberapa developer ternama anggota REI dan sudah terkenal kualitasnya, sehingga memudahkan masyarakat untuk memilih dan menentukan kebutuhan properti sesuai lokasi, selera, keinginan dan kemampuan keuangan,” kata Gusti.

Gusti juga menginformasikan bahwa sejak 2019 Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari telah ditunjuk sebagai bank pelaksana pembiayaan KPR Bersubsidi, yaitu KPR Sejahtera Syariah FLPP, dengan realisasi penyaluran yang sangat menggembirakan yaitu sampai dengan Juli 2022 mencapai 720 unit dengan plafond penyaluran sebesar Rp97,2 miliar. 

Kehadiran skim NGM ini merupakan pengembangan produk untuk dapat menyasar pembiayaan properti yang bersifat komersial atau non-program. Skim NGM ini membuat produk pembiayaan properti pada Unit Usaha Syariah Bank Nagari semakin lengkap. 

“Kami mengajak masyarakat yang membutuhkan pembiayaan properti secara pola perbankan syariah, untuk segera mengunjungi, mendapatkan informasi dan berkonsultasi ke kantor-kantor Bank Nagari terdekat. Selain itu, masyarakat juga dapat memperoleh informasi lebih lanjut dengan menghubungi Nagari Call 150234,” tutur Gusti lagi. (*)

Exit mobile version