LIMA PULUH KOTA, HARIANHALUAN.ID – Kafilah Kabupaten Lima Puluh Kota menorehkan tinta emas dalam gelaran MTQ Nasional ke-40 tingkat Sumatera Barat di Kabupaten Solok Selatan. Berkekuatan 71 Kafilah dan 49 official, untuk pertama kalinya, kontingen Lima Puluh Kota berhasil jadi yang terbaik dari 19 kabupaten Kota se-Sumbar dalam ajang tersebut.
Kepastian itu didapat setelah dewan hakim membacakan pengumuman pada penutupan MTQ Solsel yang digelar di GOR Rimbo Tangah, Padang Aro, Minggu (17/12).
Seluruh kafilah bersama pelatih, official, pendamping nampak bersuka cita dan bersorak-sorai meluapkan kegembiraannya atas capaian prestasi yang telah diraih. Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo didampingi Pj Sekda Herman Azmar.
Kepala Kantor Kemenag Lima Puluh Kota, Irwan, Ketua TP PKK, Nevi Safaruddin, dan sejumlah kepala perangkat daerah ikut hadir bersama di bumi Sarantau Sasurambi juga tersenyum sumringah atas capaian prestasi yang dipersembahkan oleh para kafilah.
“Perjuangan para kafilah, pelatih, official, dan para pendamping membuahkan hasil yang membanggakan masyarakat Limapuluh Kota,” ucap Safaruddin berkaca-kaca.
Walaupun melebihi ekspektasi, prestasi ini lanjut Safaruddin, merupakan buah kerja keras, kegigihan, dan kesungguhan seluruh kafilah dan tim, sehingga menurutnya pantas diganjar prestasi di tingkat provinsi.
Bupati Safaruddin juga menyampaikan, prestasi yang merosot di MTQ sebelumnya menjadi pelecut semangat Pemkab Lima Puluh Kota bersama Kemenag untuk memberikan prestasi terbaik di ajang MTQ Solsel.
Ia berharap capaian ini menjadi peneguh komitmen Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota dalam membumikan Al-qur’an serta mewujudkan Sumber daya manusia di Lima Puluh Kota yang madani, beradat, dan berbudaya berlandaskan Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah.
“Terima kasih sebesar-besarnya kepada para kafilah, pelatih, pendamping, keluarga, Kemenag, jajaran Pemerintahan yang telah berjuang bersama mengharumkan nama daerah. Kemenangan ini untuk masyarakat Limapuluh Kota,” pungkasnya.
Kakan Kemenag Lima Puluh Kota H. Irwan ikut menyampaikan rasa syukur atas prestasi yang diraih kontingen Luak Limopuluah. “Alhamdulillah, luar biasa torehan prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan kesungguhan seluruh komponen yang terlibat, secara umum prestasi ini akan menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Lima Puluh Kota,” terang Irwan.
Secara khusus Kakan Kemenag menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah, LPTQ serta seluruh pelatih dan ofisial yang telah mewakafkan seluruh potensi terbaik dalam melakukan berbagai persiapan yang akhirnya mengantarkan kafilah Lima Puluh Kota melompat jauh meraih prestasi terbaik sebagai Juara Umum.
Ketua LPTQ Lima Puluh Kota, Herman Azmar, merasa bersyukur dan merasa lega dengan capaian prestasi kontingen Lima Puluh Kota. “Semenjak dipercaya jadi ketua LPTQ, tugas berat dihadapan para pengurus untuk perbaiki posisi Limapuluh Kota di MTQ Solsel. Alhamdulilah, berkat kerja sama tim, lompatan prestasi mampu didapatkan para kafilah,” ucapnya.
Herman menuturkan, sesuai arahan Bupati, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota akan menyiapkan bonus bagi para kafilah yang berprestasi di MTQ Solsel.
Qari dan Qari’ah Berprestasi
Hasil penilaian Majelis Dewan Hakim terhadap peserta MTQ Nasional Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Kabupaten Solok Selatan adapun Qari dan Qari’ah Kabupaten Limapuluh Kota yang berprestasi, untuk golongan Anak-anak Putra adalah Ahmad Fakhry (Qari Terbaik III). Sedangkan golongan remaja putra Ahmad Sapani (Qari Terbaik III). Sementara golongan remaja putri Annazhifah ( Qari’ah Terbaik II).
Untuk golongan kanak-kanak putra Zahid Ulghafi (Qari Terbaik II). Golongan kanak-kanak putri Nadhifa Nurul Alya ( Qari’ah Harapan I). Sementara golongan tartil dasar putra Adlan Maulana (Qari Harapan I). Untuk golongan tartil umum putra Nurul Huda (Qari Terbaik II).
Untuk cabang qira’t untuk golongan qira’at Murattal Remaja Putra, Ilham Alfarizi ( Qari Terbaik III). Untuk golongan Qira’at Murattal Dewasa Putra Hendra (Qari Terbaik I). Kemudian untuk golonga Qira’at Murattal Dewasa Putri, Diana Rohmayati ( Qari’ah Terbaik I).
Untuk golongan Qira’at Saba’ah Mujawwad Putra, Sirajul Uhad (Qari Harapan I). Untuk Golongan 1 Juz non Tilawah Putra, Fadhlan Hamid Murtadho (Hafidz Terbaik III). Sementara untuk Golongan 1 Juz non Tilawah Putri, Nazila Rahmawati Putri (Hafidzah Terbaik III).
Sementara untuk Golongan 5 Juz Tilawah Putra, Ahmad Luthfi Yahya (Hafidz Terbaik I). Untuk Golongan 5 Juz Tilawah Putri, Najwa Dwi Noprissa (Hafidzah Terbaik I), Intan Purnama Miftahul Rozaq, (Hafidzah Terbaik II).
Sementara itu untuk Golongan 5 Juz non Tilawah Putra, Dzaki Ghathfan Kurnia, (Hafidz Terbaik I). Untuk Golongan 20 Juz non Tilawah Putra, Ahmad Fatwa Hutagalung (Hafidz Harapan I). Sedangkan untuk Golongan 30 Juz Putra, Muslim Dermiwa Riko Putra, (Hafidz Terbaik III). Golongan 30 Juz Putri, Aisyah (Hafidzah Terbaik III). Sementara itu untuk Cabang Tafsir Qur’an untuk golongan Bahasa Arab Putra, Lucky Batan Patra (
(Mufassir Terbaik I). Untuk golongan Bahasa Arab Putri, Hana Elvi Syam (Mufassirah Terbaik III). Untuk golongan Bahasa Inggris Putra, Aguslim (Mufassir Harapan I). Untuk golongan Bahasa Inggris Putri, Latania Fizikri (Mufassirah Harapan III). Golongan Bahasa Indonesia Putra, Syamsul Hamidi (Mufassir Harapan I).
Kemudian Cabang Fahmil Qur’an (MFQ) untuk golongan Fahmil Qur’an Putra, Faiq Rayyis Malano, Muhammad Fadhli Dzil Ikram, Sayyef Attaqi (Terbaik II). Sedangkan untuk golongan Fahmil Qur’an Putri, Ezlia Raisa, Maylani, Zelina Kausar (Terbaik I).
Untuk cabang Syarhil Qur’an (MSQ) golongan Syarhil Qur’an Putra, Umar Faruq Rabbani, Muhammad Azam Hamdani Fitra, Daffa Satria (Harapan II). Sementara untuk golongan Syarhil Qur’an Putri, Anna Altafhunisa, Tazkiyah Nailatil Izzah, Qonita Nurhafiza (Terbaik I).
Kemudian golongan Khat Hiasan Mushaf Putra, M. Yusuf, (Khattat Terbaik I). Golongan Khat Hiasan Mushaf Putri, Nadia Adrianti, (Khattatah Terbaik I). Untuk golongan Khat Dekorasi Putri, Maisisri Yuliana (Khattatah Terbaik II).
Sedangkan untuk golongan Khat Kontemporer Putra, Arizi Akbar (Khattat Terbaik II) . Untuk golongan Khat Kontemporer Putri, Rindu Annisa (Khattatah Terbaik I). Sementara itu golongan KTIQ Putri, Zelfi Islamiah (Harapan III).
Kemudian cabang Kitab Standar untuk golongan Kitab Standar Putra, Ikysarul Akhyari (Terbaik II). Untuk golongan Kitab Standar Putri, Tasya Fitri Azzahra, (Harapan III). Untuk cabang Hafalan Hadits pada golongan Hafalan 100 Hadits dengan Sanad Putra, Muhammad Adib Al Hafidz (Hafidz Harapan I).
Sementara untuk golongan Hafalan 100 Hadits dengan Sanad Putri, Faizatul Husna, (Hafidzah Harapan II). Sedangkan golongan Hafalan 500 Hadits tanpa Sanad Putra, Aidil Saputra (Hafidz Terbaik II).
Kemudian untuk golongan Hafalan 500 Hadits tanpa Sanad Putri, Azizah El Hidayati (Hafidzah Terbaik III). Untuk cabang Tartil Eksekutif pada golongan Tartil Eksekutif Putri, Ayu Mitria Fadri (Qari’ah Harapan I). (h/adv)