SOLOK SELATAN, HARIANHALUAN.ID – Memasuki minggu pertama Oktober 2025, harga sejumlah bahan pangan di Kabupaten Solok Selatan menunjukkan tren penurunan. Berdasarkan data dari Bagian Perekonomian dan SDA Setdakab Solok Selatan yang dirilis melalui akun resmi Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, beberapa komoditas utama seperti beras, daging ayam ras, bawang merah, dan cabai mengalami penurunan harga dibandingkan minggu keempat September lalu.
Dari 11 komoditas yang dipantau, beras menjadi salah satu yang turun cukup signifikan dari Rp16.300 per kilogram menjadi Rp15.600 per kilogram. Begitu pula dengan bawang merah, yang turun dari Rp36.200 menjadi Rp33.200 per kilogram, serta cabe merah dari Rp74.200 menjadi Rp72.500 per kilogram.
Sementara itu, harga daging ayam ras juga mengalami penurunan tipis dari Rp42.800 menjadi Rp42.300 per kilogram, sedangkan harga cabe rawit ikut menurun dari Rp39.200 menjadi Rp35.800 per kilogram.
Adapun sejumlah bahan kebutuhan pokok lainnya seperti minyak goreng curah dan kemasan, gula pasir, daging ayam ras per ekor, serta daging sapi tercatat stabil tanpa perubahan harga dari minggu sebelumnya.
Meski sebagian besar komoditas mengalami penurunan, terdapat pula harga yang naik, yakni telur ayam ras, yang meningkat dari Rp28.800 menjadi Rp29.300 per kilogram.
Kondisi ini secara umum menunjukkan tren positif bagi masyarakat, terutama menjelang pertengahan bulan, karena harga beberapa bahan kebutuhan dapur cenderung turun dan stabil.
Pemkab Solok Selatan melalui Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan, bersama Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, terus melakukan pemantauan harga pangan secara berkala di pasar-pasar utama. Langkah ini bertujuan menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan bahan pangan bagi masyarakat tetap aman. (*)