INDRAMAYU, HARIANHALUAN.ID — BSI Maslahat bersama PT Bank Syariah Indonesia dan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu melakukan penandatanganan komitmen kerja sama Program Wakaf Uang di Aula Kantor Kemenag Kabupaten Indramayu.
Penandatanganan dilakukan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Indramayu, Dr. H. Aghuts Muhaimin, S.Pd.I.,
M.Ag.; Area Manager PT Bank Syariah Indonesia Area Cirebon, Deni Cahyadi; dan Direktur Waqf and Empowerment BSI Maslahat, Roni Setyabudi.
Kabupaten Indramayu resmi menjadi salah satu dari sepuluh daerah di Indonesia yang ditetapkan sebagai lokasi Program Kota Wakaf. Penetapan ini dilakukan oleh Kementerian
Agama sebagai bagian dari upaya strategis dalam mengoptimalkan potensi wakaf nasional.
Program Kota Wakaf diharapkan mampu menjadi sarana pemberdayaan masyarakat melalui
penghimpunan, pengelolaan, dan pengembangan harta benda wakaf.
Wakaf kini menjadi instrumen aktif dalam pembangunan sosial dan ekonomi umat. Fokus
utama program ini mencakup pelaksanaan wakaf uang, peningkatan wakaf produktif, serta
pemanfaatan hasil wakaf untuk sektor pendidikan, ekonomi, dan sosial keagamaan.
Kabupaten Indramayu dipilih karena memiliki potensi besar dalam pengembangan wakaf.
Kepala Kantor Kemenag Indramayu, H. Aghuts Muhaimin, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk mewujudkan Indramayu sebagai Kota Wakaf.
“Indramayu memiliki potensi wakaf yang besar. Kerja sama ini adalah bentuk kolaborasi nyata
untuk membangun ekosistem wakaf produktif serta mendukung program wakaf uang,”
ujarnya.
BSI Maslahat telah menginisiasi dan menjalankan program wakaf uang di tiga titik strategis, yakni Gunungkidul, Majalengka, dan Cirebon, sebagai bagian dari upaya membangun ekosistem wakaf produktif yang inklusif dan berkelanjutan. Keberhasilan di tiga daerah tersebut menjadi landasan perluasan program wakaf uang ke wilayah lainnya di Indonesia.
Direktur Waqf and Empowerment BSI Maslahat, Roni Setyabudi, menyampaikan bahwa
ProgramKota Wakaf hadir sebagai upaya nyata dalam mendukung pengembangan dan penguatan ekosistem wakaf di Kabupaten Indramayu.
“Kami meyakini bahwa potensi penghimpunan wakaf uang di Kabupaten Indramayu sangat besar. Dengan dukungan berbagai pihak, termasuk Kementerian Agama, kami optimis program ini akan memberikan manfaat yang lebih luas dan berdampak nyata bagi masyarakat Indramayu,” ujarnya dalam sambutan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Subbag Tata Usaha, H. Aan Fathul Anwar, S.H., M.Pd.I.; Kepala Seksi Bimas Islam, H. Rosidi, S.Ag., M.M.; Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam, H. Wahyudin, S.T., M.Pd.; Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Drs. H. Effendy, M.H.I.; Kepala Seksi Penyelenggara Zakat Wakaf, H. Muhammad Amin, S.E., M.Si.; Branch Manager KCP Bank Syariah Indonesia Indramayu Sudirman, Rismanto; Branch
Manager KCP Bank Syariah Indonesia Indramayu Jatibarang, Reza Adhikara Rezania; Branch Manager KCP Bank Syariah Indonesia Indramayu Patrol, Wan Karter; serta Kepala KUA se-Kabupaten Indramayu. (*)














