HARIANHALUAN.ID – Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) Madani Lubuk Malako masuk enam besar dalam kategori BUMNag berprestasi di tingkat Provinsi Sumatra Barat.
Dari lanjutan penilaian itu, tim penilai provinsi melakukan kunjungan langsung ke BUMNag Madani Lubuk Malako, Solok Selatan, pada Kamis (1/9/2022).
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Solok Selatan, Syamsurizaldi yang mewakili kehadirian Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan menyampaikan, bahwa BUMNag Madani Lubuk Malako merupakan salah satu BUMNag yang mampu konsisten dalam pengembangan usahanya untuk kemajuan nagarinya.
“Dalam upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan terus mamacu tumbuh dan berkembangnya BUMNag ini yang difokuskan pada bidang pertanian, peternakan, perikanan dan juga UMKM. Pengembangan BUMNag ini tentu berupaya penting terhadap Pendapatan Asli Nagari (PAN) yang lebih baik,” ujarnya.
Di Kabupaten Solok Selatan sendiri, kata Syamsurizaldi, ada sebanyak 38 BUMNag yang telah berkembang. Di antaranya delapan BUMNag dengan status maju, 20 BUMNag dengan status berkembang dan 16 dengan status rintisan.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Desa No. 15 Tahun 2021 tentang tata cara pembentukan pengelolaan dana bergulir masyarakat PNPM MPd menjadi BUMDes, Kabupaten Solok Selatan juga telah melakukan transformasi UPK eks PNPM sebanyak tiga unit pengembangan, yaitu BUMNag Bersama KPGD, BUMNag Bersama Sungai Pagu, dan BUMNag Bersama Pauh Duo.