HARIANHALUAN.ID – PT. Pegadaian Aea Padang mendukung program peduli lingkungan melalui pengumpulan sampah oleh nelayan, baik saat melaut maupun yang ada di pesisir pantai yang berlangsung satu bulan penuh di Oktober 2022.
Hal itu disampaikan Deputi Pegadaian Area Padang, Januardi saat pembukaan program nasional Gerakan Bulan Cinta Laut (BCL) yang diselenggarakan Kementerian Kelautan dan Perikanan di 13 kab/kota se-Indonesia termasuk Kota Padang yang digelar di Aula Gedung Kebudayaan Provinsi Sumbar, Kamis (27/10/2022).
Pada kesempatan itu, Januardi mengajak nelayan memilah sampah menabung emas. “Hari ini ada penyerahan buku tabungan emas kepada bank sampah yang baru terbentuk. Dengan harapan mereka termotivasi, bukan hanya sekedar mengumpulkan sampah, tapi memilahnya sampai menabung emas. Dalam arti kata sampah-sampah itu bisa ditukar dengan emas. Itulah program pegadaian,” ucapnya.
Harapannya, dengan menabung emas bisa menjadi investasi jangka panjang bagi nelayan para anggota bank sampah itu sendiri. Ia juga mengapresiasi kegiatan yang memberdayakan masyarakat di kampung nelayan ini.
“Luar biasa manfaatnya dalam rangka mengamankan dan membudayakan kebersihan terutama untuk menjaga ekosistem kita. Kita tau sampah yang mencemari laut akan berdampak buruk terhadap kesehatan dan lingkungan. Ini juga berpengaruh ke generasi kedepannya. Karena kita yakin sumber utama dari protein itu dari laut. Kalau tercemar laut akan berpengaruh ke mutasi generasi hingga stunting,” ucapnya.
Januardi menyebut, Pegadaian Area Padang sudah jauh hari membuat bank sampah bernama Bank Sampah Pancadaya. Saat ini untuk di Kota Padang sudah punya 41 unit.