PADANG, HARIANHALUAN.ID – Ingin menikmati buka puasa dengan menu dan suasana istimewa, namun ramah di kantong? Datang saja ke Lapau Makan Kanso, di Jl Raya Kandis, Kampung Olo, Padang.
Sesuai namanya, Kanso, semua menu makanan disini dihidangkan dengan peralatan jadul yang terbuat dari kanso. Ya, semuanya serba kanso, mulai dari piring, mangkuk, gelas, teko serta kobokan. Menu nya pun, terbilang khas, karena jarang dijumpai di berbagai rumah makan biasa.
Cita rasa masakan khas Kanso, mampu membuat para pelanggannya untuk balik lagi dan lagi, untuk menikmati makan di sana. Apalagi suasana jadul yang diciptakan dari bentuk bangunan terbuat dari kayu, atap rumbia serta dekorasi serba jadul membuat pengunjungnya betah. Semilir angin dari pepohonan dan sejuknya udara di dekat sungai tempat Kanso berada, membuat pengunjung selalu ingin menambah porsi yang dimakannya.
Betapa tidak, ada menu telur dadar barendo yang renyah, ada pula pepes telur asin, goreng ikan puyu, goreng ikan bakok, goreng belut, goreng ikan laut kecil-kecil, goreng ayam kampung, goreng puyuh, gulai kepala ikan kakap, anyang rawan, sampadeh ikan/ayam, pepes ikan laut, goreng tuna cabai hijau, gulai pucuk ubi plus jengkol atau kecombrang, gulai pisang muda , gulai pucuk katuh, gulai jantung pisang, gulai sayur kapau dan gulai tahu plus.
Menu sambalado pun, mampu membuat selera makan meningkat. Sebut saja sambalado uok jengkol, sambalado tulang, sambalado cangkuak, sambalado pakasam durian, sambalado pado, sambalado tanak dan lainnya.
Pemilik Lapau Makan Kanso Nazar Aziz, kepada Haluan, Sabtu (25/3) menyebutkan, Kanso berdiri sejak 11 bulan yang lalu. Karena keunikannya, rumah makan ini, menjadi viral di media sosial.
“Banyak yang ingin mencoba masakan di sini, karena mereka lihat postingan para pelanggan di medsos. Dan sampai di sini, Alhamdulillah, mereka sangat menikmatinya, bahkan bisa nambah berkali-kali, kemudian beberapa hari kemudian balik lagi membawa kawannya yang lain,” kata Nazar yang juga penyanyi Minang dan memiliki beberapa album lagu ini.
Mantan bankir ini juga tak segan turun langsung melayani pelanggannya, meski memiliki 10 karyawan. Bagi Nazar, di sela waktu luangnya karena ia juga seorang dosen dan entertain, bergaul dan melayani banyak orang adalah hal yang sangat menyenangkan.
“Rasanya puas sekali melihat para pelanggan sangat menikmati hidangan yang kami sajikan. Apalagi kalau mereka posting di medsos dan kemudian balik lagi dengan membawa kawan-kawannya,” kata Nazar.
Meski sudah viral di medsos, namun, harga yang diberikan untuk seporsi masakan di sini terbilang standar. Hanya berkisar Rp7 ribu untuk seporsi sayur serta Rp15 ribu untuk seporsi lauk.
Khusus untuk bulan ramadan ini, Nazar menyebutkan, mereka buka mulai pukul 14.00 WIB dengan menjual aneka menu berbuka puasa dan lauk pauknya.
Bagi yang ingin berbuka puasa di sana, juga disediakan paket khusus dengan harga istimewa. Yakni, paket A berbuka untuk delapan orang seharga Rp300 ribu, dan paket B berbuka untuk empat orang senilai Rp200 ribu.
Yang memilih paket A (maksimal 8 orang harga Rp300 ribu) akan mendapatkan sepaket nasi putih, 6 piring protein, 2 piring gulai, 2 piring sambalado, 1 piring sayur, 1 porsi appetizer dan welcome drink es teh atau es cincau.
Berikutnya, untuk yang memilih paket B (maksimal 4 orang harga Rp200 ribu) akan mendapatkan sepaket nasi putih, 4 piring protein, 2 piring gulai, 2 piring sambalado, 1 piring sayur, 1 porsi appetizer dan welcome drink es teh atau es cincau. (atv)