Menurutnya, sebagian besar perjalanan wisata yang ia tempuh merupakan order dari job-job photograpi membawa tamu-tamu ke destinasi wisata untuk berfoto-foto, namun sebagian lagi ada juga dari foto produk, seperti menu makanan di resto atau kafe dan sebagian lagi dari job foto prewedding maupun wedding. Untuk job foto prewedding dan wedding pernah ngejob sampai Karawang, Jawa Barat.
“Semua portopolio pemotretan saya dan contoh hasil bisa dilihat di Instagram”, katanya.
Pemilik Instagram dengan nama @mr.aulia.dinov dan telah memiliki followers sebanyak 25.8K ini, juga menambahkan bahwa beberapa hasil karyanya di bidang photograpi telah terjual di pialang photo internasional getty di platform aplikasi EYEEM dan Shutterstock dengan nilai dollar. “Alhamdulillah,” katanya lagi.
Pria ini juga secara tidak langsung ikut mempromosikan destinasi wisata di sebagian daerah di Sumatra Barat. Menurutnya, karena tamu-tamu yang dibawa kebanyakan berasal dari luar Sumbar, seperti dari Jakarta, Palembang, Pekanbaru, Lampung bahkan dari Jawa.
Di samping itu, ia membawa ke destinasi wisata yang telah dikenal oleh banyak orang, seperti Jam Gadang, Ngarai Sianok, Bukittinggi, Puncak Lawang, Agam, Kelok 9 dan Lembah Harau di Kabupaten Lima Puluh Kota, Istana Pagaruyung dan Desa Terindah Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, sampai ke Sawahlunto dengan kota tuanya, Danau Kembar dan Danau Talang di kota dingin tanpa salju Alahan Panjang.
Lalu, menyusuri area wisata Pulau Mandeh dan sekitarnya serta ke Pantai Tiram, dan pantai-pantai sekitar Pariaman. Kadang ia tawari tujuan wisata yang ekstrem ke para tamu sampai ke Puncak Gagoan, Puncak Aua Sarumpun, Puncak Pusaran Angin di Kabupaten Tanah Datar, dan Puncak Bukit Langkisau dan Teluk Sikulo di daerah Kabupaten Pesisir Selatan.