BANDUNG, HARIANHALUAN.ID — Telkom melalui aktivitas Corporate Social Responsibility bertajuk DigiUp, menyelenggarakan program sertifikasi digital skill berstandar nasional dan internasional untuk siswa SMK/SMA di seluruh Indonesia dengan harapan menyiapkan talenta muda yang sesuai dengan kebutuhan industri digital.
Sebanyak 9.741 siswa-siswi SMK/A telah terdaftar sebagai peserta program Telkom DigiUp tahun 2023. Pendaftar berasal dari 421 sekolah, 146 Kabupaten dan Kota, 26 Provinsi tersebar di seluruh Indonesia.
“Jumlah angka pendaftar tersebut growth 98 persen dari tahun 2022 sebanyak 4.917 peserta pendaftar. Adapun pada tahun 2023 ini, khususnya seleksi diikuti juga oleh 42 orang dari daerah 3T (daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar) dan ada 14 peserta yg berhasil ikut sertifikasi,” kata Hery Susanto selaku SGM Community Development Center PT. Telkom seperti dikutip dari wartaekonomi.co.id, Rabu (18/10).
Danan Suryadi selaku Ketua Satgas Program Telkom DigiUp menjelaskan Telkom DigiUp 2023 menyediakan 10 program pilihan Pelatihan, Bootcamp dan Sertifikasi. Lalu, dari data peserta pendaftar diatas, 15 persen peserta memilih Graphic Designer, 11 persen peserta memilih UI/UX Designer, dan 12 persen peserta memilih Content Creator. Selanjutnya, 4 persen peserta memilih 3D Animator, 9 persen peserta memilih Cinematography, dan 11 persen peserta memilih Web Programmer Python, serta 7 persen peserta memilih Mobile Apps Developer. Sisanya, 9 persen peserta memilih Big Data Scientist, 6 persen peserta memilih Internet Of Things, dan 14 persen peserta memilih Network Administrator.
“Kegiatan diawali dengan ujian seleksi dimana para peserta memilih antara satu hingga tiga program sesuai pengetahuan dan kompetensi yang dimiliki masing-masing. Kemudian, para peserta akan diseleksi berdasarkan nilai terbaik dari tiap program untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya sebagai peserta Telkom DigiUp,” jelasnya.
Sebanyak 1.000 putra-putri terbaik bangsa berhasil lolos ke tahap selanjutnya untuk mengikuti kegiatan pelatihan, bootcamp dan sertifikasi dengan alokasi pilihan program sebagai berikut;