HARIANHALUAN.id – Solok Selatan kembali mendapatkan nominasi penilaian dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Dimana Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) Madani Lubuk Malako masuk enam besar se-Sumbar dalam kategori BUMNag berprestasi Tahun 2022.
Direktur BUMNag Madani Nagari Lubuak Malako, Abdul Khairi, A.Ma Ak menyebut saat ini mempunyai 3 (tiga) unit usaha, yaitu perkebunan sawit, pengelolaan pasar nagari banca kampeh dan usaha bidang trasportasi.
Dari unit usaha tersebut, BUMNag Madani mampu menghasilkan pendapatan sebesar 3.35 miliar pada Tahun 2021. Penyumbang pendapatan terbesar adalah usaha perkebunan sawit sebesar 3.06 miliar. Dengan lahan perkebunan sawit seluas 170 hektar lebih dan dibantu dengan 32 orang karyawan, telah memproduksi rata-rata 1.560 ton sawit per tahun.
Usaha transportasi juga telah mampu menyumbang pendapatan BUMNag sebesar 62,73 juta. Saat ini telah memiliki 3 unit kendaraan antara lain micro bus, ambulance, dan truk canter. Selain untuk tujuan keuntungan, mobil ambulan siap melayani masyarakat Nagari Lubuk Malako secara gratis.
Terkait pengelolaan Pasar Nagari Lubuk Malako, dengan memungut retribusi pasar berupa jasa kebersihan, dan kontrak los/kios pasar dan parkir, dengan sembilan (9) orang karyawan, juga mampu meraup pendapatan rata-rata Rp 90 juta per tahun.
Tak hanya menjalankan usaha profit oriented, BUMNag Madani Lubuk Malako juga berkontribusi besar dalam pembangunan nagari. Beberapa kontribusi BUMNag Madani untuk nagari ada pada Dua sektor yang saat ini jadi perhatian adalah sektor infrastruktur dan sektor Pendidikan.
