“Sosialisasi Penanggulangan dan Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Nagari Batipuah Ateh”
HARIANHALUAN.id – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Sumbar bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia menggelar Kenduri Desa Damai di Kantor Kerapatan Adat Nagari (KAN) Batipuah Ateh, Rabu (13/09/2023).
Kegiatan yang mengusung tema “Kenduri Desa Damai (Kenali dan Peduli Lingkungan Sendiri) Pelibatan Masyarakat Dalam Pencegahan Radikalisme dan Terorisme Melalui Forum (FKRT) Sumatera Barat ini, dikemas sedemikian rupa sehingga berkesan bagi peserta.
Selain penyampaian materi, sosialisasi ini juga diisi dengan serangkaian kegiatan pengusir kejenuhan diantaranya seperti lomba cerdas cermat yang diikuti oleh niniak mamak, dan juga disediakan hadiah yang diserahkan langsung bagi pemenang lomba.
Kegiatan ini merupakan salah satu upaya mensosialisasikan pencegahan paham-paham radikal terhadap masyarakat di nagari agar masyarakat memahami dan mewaspadai paparan paham tersebut sehingga nagari bisa menjadi nagari yang aman, nyaman, damai dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi.
Mewakili Bupati Kabupaten Tanah Datar, Staf Ahli Bupati Bidang Politik dan Pemerintahan, Erizanur menyampaikan “Bupati berpesan bahwa Beliau memohon maaf tidak bisa hadir karena kebetulan saat ini tengah menunggu tamu dari 8 negara di Batusangkar. Beliaupun mengucapkan selamat datang di KAN Batipuah Ateh kepada rombongan BNPT Pusat dan FKPT Sumbar sekaligus berharap untuk kegiatan BNPT selanjutnya dapat diadakan di kabupaten.
Kasubdit Pengawasan BNPT, Kolonel (Marinir) TNI Edy Cahyanto mengajak kepada semua pihak agar mampu menolak paham radikal dan terorisme dalam bentuk dan cara apapun, karena paham ini bisa terjadi kapan saja dan kepada siapa saja. Ia pun meminta kearifan lokal yang masih bertahan di masyarakat mampu meredam agarpenyebaran paham tidak menyentuh masyarakat nagari.
Menyikapi hal tersebut, peserta kegiatan yang terdiri dari Camat Batipuh Abdi Hardifala,S.IP.,M.SI beserta unsur Forkopimca Kecamatan Batipuh, Wali Nagari, BPRN dan KAN se-Kecamatan Batipuh, Lembaga Unsur Alim Ulama, Cadiak Pandai, Niniak Mamak, Bundo Kanduang, dan Pemuda ini, mengamini bahwa Insyaallah sampai detik ini, Nagari Batipuah Ateh masih merupakan nagari yang masih terus mempertahankan nilai-nilai luhur dan tradisi sebagai suatu kearifan lokal dimana masyarakatnya sangat peduli antar sesama, peduli dengan lingkungan sekitar, dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi di tengah masyarakat. Contoh sederhananya, masyarakat Nagari Batipuah Ateh tidak pernah terpecah belah hanya karena perbedaan rakaat saat sholat tarwih pada Bulan Ramadhan justru sebaliknya mereka saling menghargai satu sama lain tanpa pernah sekalipun berbenturan.
Selain mengucapkan selamat datang kepada seluruh rombongan, Wali Nagari Batipuah Ateh Ade Putra,S.E.Nl.P juga mengatakan bahwa “Suatu kehormatan bagi kami dengan dengan dipilihnya Kantor KAN sebagai tempat dilaksanakan nya kegiatan sosialisasi bertajuk kenduri desa damai oleh BNPT sebagai salah satu lembaga negara setingkat kementrian ini. Semoga kegiatan ini bisa memupuk rasa persatuan, sehingga bisa memperkecil kemungkinan masuknya paham-paham yang bisa memecah belah dan menimbulkan huru-hara di tengah masyarakat.
Hal senada juga disampaikan oleh Yonnarlis,S.H.I sebagai perwakilan tokoh masyarakat dan pemuda. Ia berharap Mudah mudahan dengan acara ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan para tokoh masyarakat terkait dengan wawasan kebangsaan dan tentang pencegahan terorisme khususnya di Nagari Batipuah Ateh.
Acara sosialisasi tersebut diselingi dengan tradisi makan bajamba khas Batipuah Ateh, dan tidak lupa juga disajikan lamang kujuik disanding dengan pisang kaliang sebagai hidangan pencuci mulut. (*)