Resort Konservasi Wilayah III Lembah Harau Lakukan Aksi Bersih Kawasan TWA Lembah Harau

HARIANHALUAN.ID – BKSDA Sumatra Barat (Sumbar) melalui Resort Konservasi Wilayah III Lembah Harau melakukan aksi bersih kawasan TWA Lembah Harau bersama instansi terkait, seperti Dinas Parawisata, TNI, Polri, Pemerintah Nagari Tarantang, masyarakat Jorong Lubuak Limpato, khususnya pedagang kawasan Sarasah Bunta, Jumat (8/12/2023).

Kegiatan ini bertujuan untuk tetap menjaga kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Lembah Harau bersih dari sampah.

Kepala Resort Martias mengimbau kepada seluruh masyarakat terutama pengunjung kawasan Objek Wisata Lembah Harau untuk tidak membuang sampah sembarang, apalagi di seluruh aliran anak sungai Air terjun karena akan merusak kawasan objek wisata itu sendiri.

“Mari kita semuanya menjaga kawasan Objek Wisata Alam Lembah Harau ini dengan menjaga kebersihan dan keindahannya. Pihak BKSDA berharap kegiatan ini bisa kita lakukan secara berkala.” ujar Martias

“Sembari membersihkan sampah, kita juga memotong dahan pohon yang menjulang ke jalan, karena menghambat laju kendaraan pengunjung objek wisata” katanya.

Salah seorang Niniak Mamak Jorong Lubuak Limpato, W. DT. Bosa mengatakan, kegiatan aksi bersih di kawasan TWA Lembah Harau ini sangat bagus untuk dilakukan secara rutin, supaya keasrian keindahan alam Lembah Harau tetap terjaga.

“Sebelumnya kami masyarakat Lubuak Limpato mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak-bapak dari BKSDA yang telah berinisiatif membuat program kegiatan seperti ini, yang melibatkan seluruh unsur terkait, harapan kita semua semoga kegiatan bisa dilakukan secara rutin dari tahun ke tahun,” tuturnya.

Senada dengan W. DT. Bosa, Rengga tokoh pemuda setempat juga mengucapkan terima kasih kepada BKSDA yang telah memfasilitasi mereka lahan untuk kegiatan olahraga pemuda, seperti bola voli dan futsal.

“Setelah puluhan tahun Jorong Lubuak Limpato tidak memiliki lapangan bola voli, berkat kemurahan hati pihak BKSDA sekarang beliau menfasilitasi kami lahan untuk lapangan voli dan lapangan futsal,” ujar Rengga. (*)

Exit mobile version