HARIANHALUAN.ID – Poltekkes Kemenkes Padang mengadakan Seminar nasional dalam bentuk webinar, Rabu (4/12).
Seminar Nasional itu mengangkat tema “Pendekatan Gizi dalam Manajemen Bencana dan Pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM)”.
Direktur Poltekkes Kemenkes Padang, Renidayati, S.Kp, M. Kep, Sp. Jiwa mengatakan Sumatra Barat (Sumbar) merupakan salah satu daerah rawan bencana di Indonesia, oleh karenanya penting dilakukan edukasi dan mitigasi bencana.
Salah satunya berkaitan dengan pendekatan gizi dan pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) saat terjadi bencana.
“Kita punya jurusan gizi, semoga dengan webinar ini menambah keilmuan, pemahaman seluruh peserta sehingga dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh nantinya,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Seminar, Dr. Dewi Susanti., S.ST., M. Keb mengatakan acara hari diharapkan dapat menjadi wadah untuk berbagi informasi tentang Pendekatan gizi dalam manajemen bencana dan pencegahan penyakit tidak menular
sebagai bentuk diseminasi hasil-hasil riset tim peneliti Pusat Unggulan Iptek (PUI) Poltekkes Kemenkes (PUI-PK) Padang.
“Suatu kebanggaan bagi kami dapat menyelenggarakan webinar ini, yang merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan yang ada di PUI Poltekkes Kemenkes Padang sebagai Pusat Unggulan Ipteks Manajemen Bencana Berbasis kesehatan dan kearifan lokal,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan itu antara lain Seminar nasional dalam bentuk webinar series yang digelar hari ini, seminar internasional dan kegiatan laboratorium bencana.
Ia menambahkan kegiatan ini merupakan salah satu capaian PUI-PK dalam academic excellent. Yaitu sebagai pembicara tingkat nasional dan internasional dalam mempresentasikan hasil-hasil riset terkait dengan PUI yang dapat meningkatkan nilai dan eksistensi PUI Poltekkes Kemenkes Padang.
“Kita Ketahui bersama bahwa kondisi bencana sering kali memperburuk keadaan gizi masyarakat, meningkatkan risiko malnutrisi, dan memperparah prevalensi penyakit tidak menular (PTM) seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung. Kurangnya akses makanan bergizi selama masa darurat menyebabkan peningkatan angka malnutrisi, terutama pada anak-anak dan lansia,” ujarnya.
Pendekatan gizi yang tepat selama dan pasca-bencana dapat menjadi salah satu langkah penting dalam mencegah meningkatnya angka Penyakit Tidak Menular (PTM), mengurangi angka malnutrisi, serta mempercepat pemulihan masyarakat terdampak.
PUI-PK Padang berharap dengan menginisiasi kegiatan webinar terkait Pendekatan gizi dalam manajemen bencana dan pencegahan penyakit tidak menular, dapat bermanfaat untuk praktisi profesi gizi dan dietesen, serta tenaga kesehatan lainnya.
Pada kegiatan Seminar Nasional beruoa Webinar ini turut dihadiri para Wakil Direktur beserta segenap unsur pimpinan, Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian masyarakat Poltekkes Kemenkes Padang, Darwel., SKM., M.epid, Ketua Pusat Unggulan Ipteks Poltekkes Padang, Dr. Muchsin Riviwanto, SKM, M.Si.
Sedangkan para ekspert yang dihadirkan pada webinar ini yaitu dari Persagi Medan, Dr. Aripin Togap Sinaga, MCN; Dosen Jurusan Gizi Poltekkes Padang, Dr. Eva Yuniritha, M. Biomed; Dosen Jurusan Gizi Poltekkes Padang sekaligus Ketua Program Studi D3 Gizi Poltekkes Kemenkes Padang, Dr. Hermita Bus Umar, SKM, MKM.
Dari pantauan Haluan di lokasi, meskipun seminar nasional digelar secara webinar, para peserta yang tersebar dari berbagai daerah tetap antusias.
“Kami buka pendaftaran melalui Pelataran Sehat dan dalam hitungan jam kuota sudah penuh. Bagi bapak ibu yang tidak bisa bergabung melalui LMS kami, tidak perlu berkecil hati, dapat bergabung melalui zoom meeting dan youtube kami,” ujar Dr. Dewi. (h/yes)