PADANGPARIAMAN,HARIANHALUAN.ID-Politeknik Negeri Padang (PNP) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat fondasi tata kelola pemerintahan nagari yang transparan dan akuntabel.
Melalui Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Jurusan Akuntansi, kampus vokasi ini menggelar pelatihan intensif bertajuk Penyusunan Anggaran, Penatausahaan Keuangan, dan Pelaporan bagi perangkat Nagari Batu Kalang Utara, Kecamatan Padang Sago, Senin (7/10/2025) kemarin.
Pelatihan yang diikuti sekitar 20 peserta ini berlangsung di Aula Kantor Wali Nagari Batu Kalang Utara serta mendapat sambutan antusias dari jajaran perangkat nagari serta pengurus Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag).
Kegiatan dibuka langsung oleh Wali Nagari Batu Kalang Utara, Duramli, yang mengapresiasi kehadiran tim akademisi PNP sebagai langkah konkret memperkuat kapasitas aparatur nagari dalam pengelolaan keuangan.
“Kehadiran tim dari kampus sangat kami nantikan untuk memberikan panduan yang jelas, khususnya dalam hal teknis penganggaran dan pertanggungjawaban. Dengan pelatihan ini, kami berharap pengelolaan keuangan nagari dan BUMNag menjadi lebih tertib dan transparan,” ungkap Duramli.
Ketua Tim PKM, Sukartini, SE., M.Kom., Ak., CA., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi antara dunia pendidikan tinggi dengan pemerintahan nagari.
Tim PKM PNP di Nagari Batu Kalang Utara kali ini, terdiri dari tujuh orang dosen serta satu mahasiswa Jurusan Akuntansi. Kehadiran mereka merupakan bukti komitmen kolaboratif civitas akademika PNP dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi.
“Jurusan Akuntansi PNP memiliki tanggung jawab moral untuk menyalurkan pengetahuan praktis kepada masyarakat. Pengelolaan keuangan nagari yang baik harus dimulai dari pemahaman menyeluruh, dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban,” ujarnya.
Sebagai narasumber utama, Afridian Wirahadi Ahmad, SE., M.Sc.Ak., CA., memaparkan pentingnya memahami siklus keuangan daerah secara menyeluruh.
Ia menekankan bahwa penyusunan anggaran yang realistis, pencatatan transaksi secara tertib, serta pelaporan yang akuntabel menjadi satu kesatuan proses yang tak dapat dipisahkan.
Dengan metode pelatihan yang interaktif dan partisipatif, kegiatan ini memantik semangat peserta untuk lebih memahami aspek teknis keuangan nagari. Diskusi berlangsung hangat, terutama pada sesi tanya jawab seputar penyusunan laporan pertanggungjawaban.
Tim PKM Jurusan Akuntansi PNP juga berkomitmen melakukan pendampingan berkelanjutan bagi Nagari Batu Kalang Utara. “Kami akan terus membuka komunikasi. Jika ada kendala teknis dalam penerapan di lapangan, tim siap membantu,” tambah Sukartini.
Melalui kegiatan ini, Politeknik Negeri Padang menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan vokasi yang tak hanya menghasilkan tenaga profesional, tetapi juga menjadi mitra strategis dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik dari tingkat nagari. (*)