HARIANHALUAN.ID – Perilaku Hidup Bersih dan Sehat atau PHBS merupakan upaya untuk memperkuat budaya seseorang, kelompok maupun masyarakat, agar peduli dan mengutamakan kesehatan untuk mewujudkan kehidupan yang lebih berkualitas. PHBS adalah perilaku yang harus dipraktikkan secara terus menerus agar menjadi suatu pola kebiasaan.
Pada Selasa (15/11/2022) pukul 09.00 WIB di Aula Panti Sosial Bina Netra “Tuah Sakato” Padang, Dosen dan Mahasiswa Program Studi S1 Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas menggelar kegiatan pemberian edukasi mengenai PHBS bagi siswa penerima manfaat panti sosial, sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat yang merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala UPTD Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang, Sufnarrita Yusuf, S.ST, MM, serta pemberian sambutan oleh Rafika Oktova, S.ST, M,Keb, Sekretaris Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.
Pemberian edukasi yang diberikan kepada siswa penerima manfaat panti sosial ini diharapkan dapat membantu meningkatkan pengetahuan dan pemahaman penyandang disabilitas penglihatan (tuna netra), untuk dapat menciptakan suasana yang mendukung bagi terbentuknya pola perilaku hidup bersih dan sehat, yang dimulai dari membiasakan diri untuk senantiasa hidup bersih dan sehat dimanapun berada.
Bertindak sebagai tim pelaksana kegiatan, Yulizawati, S.ST, M,Keb, Miranie Safaringga, S.ST, M.Keb, Feri Anita Wijayanti, Bd, M.Mid, dan Heni Fitria, S.ST, M.Keb bersama dengan Nadia Rizki Annisa (mahasiswa S1 Kebidanan) dan Fannysia Halim (mahasiswa pendidikan profesi bidan). Siswa penerima manfaat panti sosial terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan, berdiskusi dan mengajukan pertanyaan untuk meningkatkan pemahaman mereka.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi penghubung bagi Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas bersama dengan Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang, untuk menjalin kerja sama dalam bidang pendidikan kesehatan khususnya kebidanan, agar penyandang disabilitas tunanetra dapat menerima informasi dan edukasi mengenai kesehatan secara berkelanjutan selama berada di Panti Sosial Bina Netra Tuah Sakato Padang,” ujar Kepala Departemen Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, Yulizawati. (*)