HARIANHALUAN.ID – Sebanyak 70 persen santri lulusan Pondok Pesantren Kauman Muhammadiyah Padang Panjang diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN). Hal tersebut sesuai dari hasil pengumuman resmi di laman SNBP Kemdikbudristek RI dan laman SPAN PTKIN Kemenag RI.
Dr. Derliana, MA, selaku mudir mengatakan bahwa jumlah tersebut mengalami peningkatan yang sangat signifikan dari tahun sebelumnya. Dikatakannya bahwa tahun sebelumnya, santri Kauman yang lulus di SNMPTN hanya dua siswa dan SPAN PTKIN hanya 13 siswa.
“Alhamdulillah, ini merupakan berkah Ramadan bagi kami. Santri yang lulus PTN meningkat secara singnifikan dari tahun lalu yang hanya dua anak, sekarang 17 anak. Begitupun dengan yang Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri, tahun lalu hanya 13 anak sekarang 47 anak,” ucapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (3/4/2023).
Dilanjutkannya, bahwa keberhasilan tahun ini semakin menunjukkan eksistensi Pesantren Kauman dalam mengantarkan siswanya ke PTN. Ia juga menambahkan bahwa untuk tahun inipun terjadi peningkatan yang sangat signifikan dari segi kualitas perguruan tingginya. Hal tersebut dilihat dari peningkatan jumlah siswa yang lulus di PTN terbaik nasional.
“Untuk SNBP santri kita lulus di Universitas Indonesia (UI), Universitas Andalas (Unand), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Syiah Kuala (USK), dan beberapa kampus terbaik lainnya,” ucapnya.
Sementara untuk PTKIN, sebutnya, santri Kauman lulus di UIN Syarif Hidayatullah, UIN Malang, UIN Kalijaga, Gunung Djati, UIN Ar-Raniry Banda Aceh, UIN Sumatra Utara, UIN IB Padang, UIN Bukittinggi, UIN Suska Riau, UIN Sultan Thaha Jambi, UIN Batusangkar. Bahkan menurut ibu tiga anak ini, sebelum hasil SN dan SPAN PTKIN keluar, beberapa santrinya sudah ada yang diterima di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
“Dua santri kita sebelum SN dan SPAN PTKIN sudah dipastikan diterima di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Kelas Internasional. Ada juga yang lulus satu orang di Poltekes Negeri, serta satunya lagi di Bakrie,” katanya.