HARIANHALUAN.ID – Pengurus Yayasan Thawalib Padang Panjang, Rabu (26/4/2023) secara resmi melepas keberangkatan sembilan santriwati Perguruan Thawalib berangkat ke Ngawi, Jawa Timur, untuk melanjutkan kuliah di Universitas Darussalam (Unida) Gontor.
Pelepasan rombongan santriwati dihadiri oleh orang tua santriwati. Pengurus Yayasan Thawalib, Dr. Saiful Amin didampingi pengurus lain, yakni H. Fauzan dan Hj Hilma Hamid mengatakan, kesembilan santriwati yang berangkat ke Unida Gontor adalah penerima beasiswa dari Yayasan Thawalib.
“Tahun ini ada sembilan orang lulusan dari Thawalib Padang Panjang yang menerima beasiswa utuk melanjutkan kuliah di Unida Gontor,” kata Saiful Amin.
Kesembilan santriwati lulusan tahun 2023 tersebut berasal selain dari Sumatra Barat, juga berasal dari Sumatra Selatan, Jambi, dan Batam. “Hasil seleksi dan penilaian yang dilakukan Yayasan Thawalib, diberikan beasiswa untuk kuliah kepada sembilan santriwati,” ujar Saiful Amin.
Kesembilan santriwati penerima beasiswa adalah Aisyah Nur Fadhillah asal Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatra Selatan. Fadillah Hasanah asal Padang Panjang, Kayla Sukrina asal Kabupaten Agam, Liana Zefitri Marbun asal Kerinci, Jambi. Hilwa Syahida asal Padang Panjang. Reva Dwi Anastasya asal Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatra Selatan, Wetri Pratama Dila asal Kabupaten Solok, Nayla Latifa asal Batam, dan Revi Dwi Anastasya asal Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatra Selatan.
Dijelaskan Saiful Amin, sesuai dengan kalender akademik yang telah disampaikan Unida Gontor, maka sembilan santriwati diberangkat pada Rabu 26 April 2023 dari Padang Panjang menuju kampus Unida Gontor di Mantingan, Ngawi, Jawa Timur.
“Yayasan Thawalib melepas secara resmi keberangkatan santriwati yang melanjutkan kuliah ke Unida Gontor,” katanya.