HARIANHALUAN. ID – Tim dosen jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Padang (PNP) sukses melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bertajuk “Menggali Ide dan Merancang Model Bisnis yang Efektif untuk Meningkatkan Pendapatan Usaha” di SMKN 2 Padang.
Kegiatan beberapa hari lalu itu diikuti siswa dan guru jurusan Akuntansi Keuangan dan Lembaga SMKN 2 Padang yang terletak di Simpang Haru Padang.
Tim dengan Ketawa Novrina Chandra, SE, MM, Ak dengan anggota Dr. Amy Fontanella, SE, MSi, Dra. Yusnani, MA dan mahasiswa Putri Diana.
Novrina Sabtu (7/9/24) mengemukakan pelatihan tersebut bertujuan memberikan pemahaman mendalam mengenai konsep kewirausahaan dan bagaimana merancang model bisnis yang efektif dengan menggunakan pendekatan Business Model Canvas (BMC).
Program ini diharapkan dapat membantu siswa SMKN 2 Padang dalam menemukan ide bisnis kreatif dan meningkatkan kemampuan mereka dalam merancang usaha yang berpotensi untuk berkembang serta menumbuhkan minat kewirausahaan di kalangan siswa SMKN 2 Padang.
Dengan semangat untuk mendorong minat siswa terhadap dunia usaha, pelatihan ini menjadi ajang bagi siswa dan guru untuk mempelajari teknik menggali potensi usaha lokal serta bagaimana menyusun strategi bisnis yang kuat.
Ketua tim berharap program ini mampu memberikan dampak positif bagi siswa SMKN 2 Padang, khususnya dalam mempersiapkan diri mereka untuk terjun ke dunia usaha.
“Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, siswa-siswi SMKN 2 Padang tidak hanya siap untuk memasuki dunia kerja, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menciptakan peluang usaha sendiri,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari SMKN 2 Padang yang berkontribusi menyediakan tempat dan fasilitas pelatihan. Sebagai salah satu sekolah kejuruan tertua di Padang, SMKN 2 Padang terus berusaha menyiapkan lulusannya untuk siap terjun ke dunia kerja maupun memulai usaha mandiri. Namun, data dari BPS tahun 2022 menunjukkan bahwa lulusan SMK masih memiliki tingkat pengangguran terbuka tertinggi di Indonesia, mencapai 9,42%. Kegiatan seperti pelatihan bisnis ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi siswa untuk lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja dan wirausaha.
Dalam sambutannya, salah seorang guru (sekaligus Ketua MGMP Akuntansi Sumbar) yang mengikuti pelatihan, Ernawati, S.Pd, MPd menyatakan pelatihan ini sangat relevan dengan mata pelajaran kewirausahaan di sekolah dan memberikan wawasan yang mutakhir. Siswa juga sangat antusias, dan dua siswa terpilih sebagai peserta terbaik dalam pembuatan model bisnis menggunakan BMC.
Tahapan kegiatan ini meliputi pelatihan tentang potensi lokal, komponen model bisnis, serta praktik pembuatan model bisnis menggunakan Power Point. Pelatihan ini tidak hanya memperkenalkan siswa pada konsep dasar bisnis, tetapi juga memberikan mereka keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam pengembangan usaha mandiri. Keberhasilan kegiatan ini ditandai dengan peningkatan pemahaman siswa dalam menggali ide usaha serta kemampuan mereka dalam merancang model bisnis yang berpotensi untuk sukses.
Tim PNP berharap program kemitraan ini dapat berlanjut di masa mendatang untuk mendukung siswa-siswi SMKN 2 Padang dalam menyiapkan diri menjadi wirausaha yang mandiri dan berdaya saing.
Antusiasme peserta terlihat selama pelatihan berlangsung, yang mencerminkan pentingnya topik ini dalam mendukung pengembangan kemampuan kewirausahaan generasi muda. Pelatihan ini menjadi langkah strategis untuk mendorong lulusan SMK agar lebih mandiri dan kreatif dalam menghadapi tantangan dunia usaha yang semakin kompetitif. (*).