Pada kesempatan tersebut, vaksinasi rabies diberikan kepada 36 ekor anjing, sebanyak 26 ekor menerima vaksin ke-1 dan 10 ekor lainnya vaksin booster.
Selama tahun 2023, Kabupaten TTS telah melakukan vaksinasi rabies pada anjing sebanyak 39.744 dosis untuk vaksin ke- 1 dan 72 dosis vaksin booster. Pada tahun 2024 telah diberikan 848 Dosis vaksin ke-1 dan 10 dosis untuk vaksin booster hingga 31 Januari 2024. Vaksin yang dipakai antara lain Nobivac, Neo Rabivet, dan Rabisin.
Pelaksanaan vaksinasi hewan jenis anjing dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari tenaga medis veteriner, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan TNI/POLRI yang menyebar ke desa-desa di wilayah Kabupaten TTS. Masyarakat yang ingin melakukan vaksin mandiri dapat datang ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten TTS atau menghubungi tenaga kesehatan hewan kecamatan setempat.
Pada kunjungan tersebut, turut hadir Asisten Deputi Kedaruratan dan Manajemen Pascabencana Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Nelwan Harahap, Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB Mayjen TNI Fajar Setyawan, Pj. Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur Ayodhia Kalake, Danrem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang, Bupati Kabupaten Timor Tengah Selatan Egusem Pieter Tahun serja jajaran Forkopimda, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Timor Tengah Selatan Yerry O Nakamnanu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten serta Kepala Dinas Kesehatan Timor Tengah Selatan. (h/atv/*)