AGAM, HARIANHALUAN.ID – Sekretaris Daerah Kabupaten Agam, Mhd. Lutfi AR, SH, M.Si, secara resmi melepas atlet bela diri asal Kabupaten Agam yang akan berlaga pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 di Kudus, Jawa Tengah di Aula Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Agam, Rabu, (8/10).
Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua KONI Agam, Harmen, menyampaikan bahwa sebanyak 7 atlet dari Kabupaten Agam akan mewakili daerah dalam ajang bergengsi tersebut.
Ketujuh atlet itu terbagi ke dalam 4 cabang olahraga, yakni wushu, tarung derajat, pencak silat dan judo. “Rinciannya, 1 orang atlet wushu, 3 atlet tarung derajat, 2 atlet silat, dan 1 atlet judo,” ungkap Harmen.
Ia menambahkan, pelepasan ini merupakan bentuk dukungan moral bagi para atlet yang akan berjuang membawa nama baik daerah.
Harmen juga berpesan agar seluruh atlet selalu menjunjung tinggi sportivitas dan sikap kesatria, serta menjaga semangat juang demi meraih hasil terbaik. “Jadikan keikutsertaan ini sebagai motivasi untuk terus berkembang dan membawa nama baik Agam di kancah nasional,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, KONI Agam juga menyerahkan dana motivasi sebesar Rp23.900.000 bagi para atlet dan pelatih yang akan bertanding di PON Bela Diri Jawa Tengah 2025.
Sementara itu, Sekda Agam, Mhd. Lutfi AR, menyampaikan apresiasi tinggi kepada KONI Agam yang terus berperan aktif dalam mendorong kemajuan berbagai cabang olahraga di daerah.
“Setiap kita memiliki hak yang sama untuk berkompetisi dan menunjukkan prestasi. KONI telah menjadi penggerak utama dalam menumbuhkan semangat olahraga di kalangan generasi muda Agam,” ucapnya.
Ia menambahkan, keikutsertaan para atlet dalam ajang nasional ini menjadi bukti bahwa putra- putri Agam memiliki bibit unggul yang patut dibanggakan.
“Saya yakin dengan latihan yang serius dan fokus, para atlet kita mampu meraih gelar juara bahkan menembus kancah internasional. Selain itu, tetap jaga stamina dan fokus, karena niat yang kuat dan disiplin adalah kunci keberhasilan,” pesan Sekda.
Ia juga berharap para atlet dapat menjadikan ajang ini sebagai pengalaman berharga dan motivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi keluarga, masyarakat, dan daerah.
“Semoga perjuangan ini mampu mengangkat nama Kabupaten Agam dan menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk berprestasi,” ujarnya. (*)