Ketiga, tilawah Al-Qur’an. Ramadan disebut juga sebagai bulan Al-Qur’an, karena di bulan inilah Al-Qur’an diturunkan. Sebagaimana firman Allah SWT: “Bulan Ramadan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil).” (QS. Al-Baqarah: 185)
Membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an di bulan Ramadan akan memberikan pahala yang berlipat ganda. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda: “Barang siapa membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Qur’an), maka baginya satu kebaikan. Dan satu kebaikan itu dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat.” (HR. Tirmidzi)
Keempat, sedekah dan zakat. Sedekah di bulan Ramadan memiliki keutamaan yang sangat besar. Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan kedermawanannya semakin meningkat di bulan Ramadan. Ibnu Abbas RA berkata: “Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan beliau lebih dermawan lagi di bulan Ramadan ketika Jibril menemuinya. Jibril menemuinya setiap malam di bulan Ramadan untuk mengajarkan Al-Qur’an. Dan Rasulullah SAW lebih dermawan dalam kebaikan dibandingkan angin yang berhembus.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Selain sedekah, zakat juga merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang telah mencapai nisab. Zakat fitrah wajib ditunaikan sebelum hari raya Idulfitri sebagai bentuk penyucian bagi orang yang berpuasa dan sebagai bantuan bagi kaum fakir miskin.
Kelima, i’tikaf di sepuluh malam terakhir. I’tikaf adalah berdiam diri di masjid dengan niat ibadah, terutama pada sepuluh malam terakhir Ramadan. Tujuan dari i’tikaf adalah untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keutamaan Lailatul Qadar. Rasulullah SAW bersabda: “Carilah Lailatul Qadar pada malam ganjil dari sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.” (HR. Bukhari dan Muslim)
I’tikaf dilakukan dengan memperbanyak dzikir, doa, tilawah Al-Qur’an, dan ibadah lainnya. Bagi yang tidak bisa berdiam diri di masjid, bisa tetap meningkatkan ibadah di rumah dengan lebih banyak berzikir dan beribadah pada malam hari.