OTOMOTIF, HARIANHALUAN.ID – Honda resmi menghadirkan CB1000F 2026 di pasar Jepang, meneruskan warisan seri CB yang populer sejak era 1970-an. Model produksi ini lahir setelah respons positif terhadap versi konsep yang dipamerkan pada Osaka Motorcycle Show 2025.
CB1000F ditempatkan sebagai naked bike 1000 cc bergaya neo-retro, mengombinasikan estetika klasik dengan perangkat teknologi modern untuk pengendara yang mencari karakter vintage sekaligus performa tinggi.
Desain Neo-Retro Dan Fitur Utama
Melansir Detak.Media, desain CB1000F tetap mempertahankan ciri khas CB lawas seperti lampu bundar LED dan garis tangki yang elegan. Panel instrumen berjenis TFT warna 5 inci memberikan informasi digital lengkap tanpa menghilangkan nuansa retro motor.
Jok single-piece yang ramping dan ekor minimalis dengan lampu belakang LED menciptakan siluet bersih dan proporsional. Pilihan warna meliputi kombinasi perak-biru, hitam-perak, serta merah-hitam.
Rangka, Suspensi, Dan Sistem Pengereman
Bagian depan menggunakan garpu terbalik Showa SFF-BP yang dapat disetel, sedangkan suspensi belakang memakai monoshock dengan tata letak Pro-Link untuk keseimbangan kenyamanan dan kontrol.
Rangka twin-spar mendukung stabilitas saat melaju di kecepatan tinggi maupun saat manuver. Sistem pengereman mengandalkan cakram ganda 310 mm di depan dan cakram tunggal 240 mm di belakang, dengan kaliper Nissin dan sistem ABS ganda.
Fitur keselamatan tambahan mencakup cornering ABS yang didukung unit pengukuran inersia (IMU) 6-aksis.
Mesin Dan Performa
CB1000F dibekali mesin inline-four 998 cc yang dikembangkan dari platform CB1000/Hornet 1000 dan mengambil basis teknologi dari CBR1000RR Fireblade. Pengaturan ulang mesin difokuskan untuk menghasilkan torsi menengah yang responsif di berbagai putaran.
Terkait tenaga, laporan awal menyebut angka sekitar 150 hp, namun sumber lain seperti Gear Patrol mencatat output sekitar 124 hp. Motor ini dilengkapi throttle-by-wire, mode berkendara (Standard, Sport, Rain), dan konektivitas lewat Honda RoadSync.
Spesifikasi Singkat
| Item | Spesifikasi |
| Mesin | Inline-four 998 cc |
| Perkiraan Tenaga | Sekitar 150 hp (laporan awal); Gear Patrol menyebut ~124 hp |
| Tinggi Jok | 795 mm |
| Berat (Wet Weight) | 214 kg |
| Instrumen | TFT 5 inci |
| Suspensi Depan | Showa SFF-BP, dapat disetel |
| Suspensi Belakang | Monoshock Pro-Link |
| Pengereman | Cakram ganda 310 mm depan, cakram tunggal 240 mm belakang, kaliper Nissin, ABS ganda, cornering ABS |
| Harga Di Jepang | Mulai ¥1.397.000 (sekitar Rp155 juta) |
Segmentasi Pasar Dan Ekspor
CB1000F diposisikan untuk bersaing dengan naked bike retro besar seperti Kawasaki Z900RS dan Yamaha XSR900. Honda berharap kombinasi desain klasik, performa sport, dan teknologi modern dapat memperkuat posisinya di segmen heritage sport.
Setelah debut di Jepang, Honda menyiapkan versi ekspor untuk pasar Eropa dan beberapa negara Asia.
