HALUANNEWS, PADANG — Jumlah pemudik Lebaran ke Sumatra Barat (Sumbar) pada Hari Raya Idulfitri 1443 H, diperkirakan akan mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Berbagai persiapan mulai dibahas oleh pemerintah dalam menyambut para perantau yang sudah dua tahun tidak bisa pulang kampung.
Hal tersebut disampaikan oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat menjamu jajaran Harian Haluan. Turut hadir dalam pertemuan itu, Kepala Dinas Kominfo Jasman Rizal dan Kepala Biro Adpim Maifrizon.
“Kemungkinan mudik Lebaran ini akan terjadi ledakan perantau yang akan pulang kampung, karena sudah dua Lebaran tidak bisa mudik. Ini harus kita persiapkan,” ujar Mahyeldi.
Beberapa poin yang akan menjadi perhatian Pemprov Sumbar, mulai dari mengantisipasi kemacetan di masa mudik hingga mencegah penularan Covid-19.
Mahyeldi pun menyatakan, Pemprov dan Polda Sumbar akan memperkuat keberadaan posko pemantauan mudik, serta menyiapkan jalur-jalur alternatif untuk mengurai kemacetan.
Sementara itu, Polda Sumbar akan mengerahkan 2.268 personel untuk mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama Ramadan dan Lebaran 1443 Hijriah.