Perkirakan kami mudah-mudahan jumlah kunjungan wisata di Sumbar mencapai 2 juta atau 3 juta. Harapan kita Sumbar bisa memberikan servis dan pelayanan terbaik. Kalau perlu kita seluruh stakeholder jorjoran di masa 10 hari itu.
Apa yang harus menjadi perhatian bersama dalam membangkitkan kembali sektor perhotelan dan rumah makan di Sumbar?
Peluang ini harus menjadi momentum seluruh sektor pariwisata berbenah. Terutama catatan-catatan seperti sampah dan kebersihan fasilitas umum, seperti toilet dan musala di tempat wisata.
Kemudian masalah kemacetan menuju destinasi wisata unggulan ini harus bisa dicarikan jalan keluar. Karena, macet ini menjadi momok yang bisa membuat wisatawan tidak mau lagi kembali ke Sumbar.
Lalu, masalah parkir liar dan harga-harga makanan di tempat wisata yang tidak masuk akal atau istilahnya kalkulator rusak juga masih jadi pekerjaan rumah kita bersama dalam meningkatkan pelayanan.
Program apa saja yang disiapkan PHRI dalam mendorong pengembangan wisata di Sumbar?