Teks Foto : Rivaldo Ilham siswa SMKN 1 Bukittinggi sedang membuat Cabinet Making pada lomba LKS di Universitas Lampung.
BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID – Sebanyak tujuh orang siswa SMK Negeri 1 Bukittinggi dijamin masuk Universitas Negeri Padang (UNP). Pasalnya, ketujuh siswa tersebut telah menorehkan prestasi di tingkat nasional dalam ajang Lomba Keterampilan Siswa (LKS) di Universitas Lampung, pekan lalu.
Kepala SMKN 1 Bukittinggi, Gustian Budiarto mengatakan, ke tujuh siswa itu telah dijamin masuk UNP karena mereka adalah siswa berprestasi tingkat nasional.
“Mereka kita jamin bisa masuk ke UNP. Sebab kita telah bekerja sama dengan UNP sejak dulu,” kata Gustian kepada Haluan di ruang kerjanya, Selasa (27/8).
Dikatakannya, lomba LKS tingkat nasional itu diikuti utusan SMK di seluruh Indonesia. SMK di Sumbar sendiri mengirimkan sebanyak 45 siswa, 7 orang diantaranya berasal dari SMKN 1 Bukittinggi.
Dari tujuh orang siswa, hanya satu orang yang mampu masuk sepuluh besar yakni, Rivaldo Ilham meraih Medalion of Excellence Bidang Pembuatan Kabinet (Cabinet Making).
“Alhamdulillah, prestasi terbaik kita tahun ini meraih Medalion of Excellence atas nama Rivaldo Ilham, siswa kelas XI di bidang Pembuatan Kabinet (Cabinet Making),” ujar Gustian.
Sedangkan, enam orang siswa belum beruntung. Namun, mereka telah mengharumkan SMKN 1 Bukittinggi di tingkat nasional. Siswa tersebut adalah, Sultan Geovan Ramdhan siswa kelas XI bidang teknis pemasangan batu bata (Bricklaying). Rafli Fathur Rizka siswa kelas XI bidang tekhnik gambar bangunan (CAD Building).
Selanjutnya, Dani Aulia siswa kelas XI bidang tekhnik gambar bangunan (CAD Building), Jihan Fernando siswa kelas XI bidang tekhnik instalasi kelistrikan (Electrical Instalaton), Alfacri Agustin siswa kelas XI bidang alat berat (Heavy Equipment) dan Egi Putra Warfi siswa kelas XI bidang alat berat (Heavy Equipment).
“Sebelum mereka ikut lomba, persiapan yang telah kita melakukan berupa menjalin kerjasama dengan dunia usaha untuk melatih mereka. Disamping kita yang melatih sendiri,” ujar Gustian yang mengaku ikut mendampingi siswa selama perlombaan.
Pemenang lomba LKS tingkat nasional berhak mengikuti lomba Word Skill, yaitu lomba keterampilan tingkat dunia. Selama ini, belum pernah siswa dari Sumbar yang mengikuti lomba Word Skill, masih didominasi siswa dari pulau Jawa.
“Target kita semua siswa waktu itu masuk 10 besar, namun kita belum berhasil hanya satu orang siswa kita yang meraih Medalion of Excellence atau sepuluh besar,” ungkapnya.(*).