Begitu banyak remaja yang aktif dibidang pramuka dan tidak sedikit mengharumkan nama sekolah maupun daerahnya melalui kegiatan tersebut. Begitulah Aulia Az Zahro mencintai pramuka sejak di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Cinta pada pramuka bukan tanpa alasan. Baginya, terlibat dalam pramuka merupakan salah satu cara menemukan jati diri dan survive diri sendiri. Di tengah kesibukannya menjalani peran sebagai mahasiswa semester tiga di Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, ia selalu menyempatkan diri terlibat dalam kegiatan pramuka.
“Di kampus, saya tergabung dalam kepanitiaan, menjadi anggota HIMA dan anggota BEM. Diluar kampus bergabung dalam pasukan operasional keprotokolan Kwarda Jambi dan menjadi anggota aktif Saka Kalpataru Kota Jambi,” ujar remaja kelahiran Jambi tersebut.
Selain menjadi mahasiswa yang aktif dalam kegiatan kampus dan produktif dalam bidang pramuka, dirinya juga mahir berbahasa Inggris hingga seringkali tergabung dalam ajang story telling.
“Bermula ketika SD saya tidak bisa berbahasa inggris, kemudian SMP merasa asik saja dengan Bahasa Inggris dan gurunya pun asik. Karena itu saya memutuskan untuk ikut English Club saat di SMP,” ujar Aulia.
Melalui berbagai kepandaian yang dimilikinya, ia berhasil mengharumkan nama sekolah maupun daerahnya dengan kegiatan dan prestasi yang sudah ia raih. Mulai dari kegiatan pramuka, olimpiade hingga lomba story telling.
