HARIANHALUAN.ID – Curah hujan tinggi melanda Padang Pariaman sejak Sabtu (6/5/2023) hingga Minggu (7/5/2023), menyebabkan hampir semua wilayah terdampak bencana mulai dari banjir hingga pohon tumbang.
“Semenjak kemarin sore hujan dan angin menerjang wilayah Padang Pariaman, sehingga mengakibatkan sejumlah wilayah terdampak bencana,” kata Kalaksa BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya di Padang Pariaman, Minggu (7/5/2023).
Ia menyebutkan, ada 11 kecamatan di Padang Pariaman yang terdampak, namun untuk banjir yang paling parah di Kecamatan Ulakan Tapakih, dan Sintuk Toboh Gadang. “Pada dua kecamatan ini kami melakukan evakuasi, yang rumah mereka terendam banjir dengan ketinggian mencapai 1,5 meter,” katanya.
Ia menyampaikan proses evakuasi masih dilaksanakan oleh tim bersama masyarakat di lapangan dan sejauh ini belum ada korban jiwa yang dialami oleh bencana tersebut. Untuk daerah lain juga yang mengalami banjir, akan tetapi tidak separah beberapa nagari yang ada di dua kecamatan tersebut.
“Pada daerah yang parah kami juga telah menyiapkan dapur umum, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” katanya.
Selain banjir, juga terjadi pohon tumbang yang menimpa jalan atau pun rumah masyarakat di Padang Pariaman. Atas kejadian itu, pihaknya telah langsung menurunkan tim untuk melakukan evakuasi.