BUKITTINGGI, HARIANHALUAN.ID – Senyum pemuda 27 Tahun itu sudah tidak tampak lagi. Lebih kurang 2 bulan sudah dia terbaring di ranjang rumah sakit.
Ruzil pemuda hebat, tulang punggung keluarga itu harus dibantu dengan berbagai alat penunjang hidup dan obat-obatan untuk sekedar meringankan rasa sakitnya.
Awalnya hanya jamur yang berada di hidungnya, namun berubah dengan kanker yang menggerogoti tubuhnya. 20 kantong darah telah ditransfusikan kedalam tubuhnya, namun itupun masih belum mencukupi, masih kurang 10 kantong darah golongan B lagi untuk ditransfusikan ke dalam raga itu.
Ruzil sendiri merupakan anak dari keluarga yang boleh dikatakan kurang mampu dengan 3 orang saudara serta ayah yang tengah sakit-sakitan, untuk ibunya sendiri, Allah SWT sudah lebih dulu memanggilnya.
“Kasihan kita, dia tulang punggung keluarga, masih harus menyekolahkan adiknya yang baru duduk di kelas 6 SD,” ujar Sulmarni, S.A.P pejabat Walinagari Koto Alam yang menceritakan kisah Ruzil, Senin (18/3/2024).
Sulmarni juga mengatakan memang untuk biaya pengobatan Ruzil ditanggung oleh BPJS dari pemerintah, namun tentunya biaya lainnya juga diperlukan untuk sekedar menyambung hidup keluarganya.
Dengan rasa kemanusiaan dan persaudaraan, apalagi Ruzil juga dikenal baik, sopan dan pandai bergaul di tengah masyarakat, Sulmarni beserta jajarannya telah mengumpulkan donasi kerumah-rumah warga serta meminta bantuan kepada para perantau.