PADANG, HARIANHALUAN.ID– Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akhirnya mengatensi kasus penemuan mayat di jembatan Kuranji, Kota Padang yang menggemparkan masyarakat jelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 78 tahun 2024 lalu.
Divisi Propam, Pusdokkes, Itwasum hingga Bareskrim Mabes Polri diterjunkan langsung ke Sumatra Barat untuk mengasistensi serta supervisi penanganan pengusutan kasus yang terjadi diseputaran kematian Afif Maulana.
Kasus ini menggemparkan publik pasca keluarga korban dan LBH Padang curiga Afif Maulana sempat mengalami tindakan penyiksaan oleh aparat kepolisian yang bertugas membubarkan aksi tawuran antar remaja.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan, pasca kasus ini viral dan ramai, Mabes Polri telah turun mensupervisi serta mengasistensi penanganan kasus penemuan jasad bocah berusia tiga belas tahun tersebut.
“Divisi Propam, Bareskrim, Itwasum dari Mabes dari kemarin-kemarin sudah turun. Semuanya sudah turun mengawasi sejak awal. Tinggal malaikat saja lagi yang belum turun,” ujarnya kepada Haluan Senin (8/7/2024).
Dwi menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk mengusut tuntas penyebab kematian Afif Maulana. Sampai saat ini, proses pengusutan masih terus berjalan.
Polda Sumbar, Polresta Padang dan Polsek Kuranji telah membuka Hotline serta posko informasi pengaduan masyarakat.