HARIANHALUAN.ID – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumatra Barat (Sumbar) mulai menyusun strategi untuk menjaga perolehan suara saat Pemilu 2024. Salah satunya dengan menempatkan dua orang saksi di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Hal tersebut disampaikan Ketua DPW PSI Sumbar, Sukma Trianda Putra saat pertemuan dengan bertajuk “Kopi Darat Wilayah (Kopdawil)” di salah satu hotel di Padang, Minggu (17/7/2022).
Pertemuan ini dibuka langsung Sekjen DPP PSI, Dea Tunggaesti didampingi Wasekjen DPP PSI, Daniek Eka Rahmaningtyas dan dihadiri 17 Ketua DPD PSI se-Sumbar.
Sukma Trianda Putra mengatakan bahwa PSI makin serius untuk persiapan menuju Pemilu 2024. Oleh karena itu, pertemuan dengan para pengurus dan kader partai sudah aktif dimulai, baik di tingkat pimpinan daerah, wilayah bahkan pusat.
Dikatakannya, strategi menempatkan dua orang saksi di TPS ini sejalan dengan instruksi Sekjen DPP PSI, yang menekankan arti penting saksi pada Pemilu 2024.
“Minimal kita akan siapkan dua orang saksi pada tiap TPS. Lalu, satu saksi mesti membawa minimal lima orang pemilih di tiap TPS,” ujarnya didampingi Sekjen DPW PSI Sumbar, Nofia Atma Risky.