PASAMAN, HARIANHALUAN.ID – Seorang pemuda berprestasi yang berasal dari Tanjung Air, Jorong VI Lubuak Layang, Koto Panjang Jorong II Nagari Lansek Kodok, Kecamatan Rao Selatan, Kabupaten Pasaman, Ulul Azmi diamanahkan sebagai Ketua Pemenangan Milenial Sabar AS-Sukardi (Sasuai), untuk mendukung pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Pasaman.
Dengan pengalaman dan dedikasi yang dimiliki, Ulul Azmi yakin dapat membawa kemenangan bagi pasangan Sasuai di Pilkada Pasaman.
Ulul Azmi mengatakan, Pasaman membutuhkan pemimpin yang tidak hanya berpengalaman, tetapi juga memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan perubahan nyata. Ketika ditunjuk menjadi Ketua Pemenangan Sabar AS dan Sukardi, ia siap menjadikan Sabar AS bupati kedua kalinya. “Sasuai adalah pasangan yang paling ideal untuk memimpin Pasaman,” ujarnya, Senin (2/9/2024).
Ia mengatakan, keduanya memiliki integritas tinggi, visi yang jelas dan kepedulian mendalam terhadap kesejahteraan masyarakat Pasaman. Pengalaman dan integritas Sabar AS adalah seorang politisi handal yang ulung dan memiliki rekam jejak yang baik dalam memimpin.
“Sementara Sukardi, seorang birokrat berpengalaman yang telah bekerja di berbagai bidang pemerintahan. Keduanya berkomitmen untuk membawa perubahan dengan mengedepankan kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Ia menyebutkan, Sabar AS dan Sukardi memiliki visi untuk membangun Pasaman secara berkelanjutan dengan fokus pada berbagai sektor penting. Mereka berkomitmen untuk mengembangkan energi terbarukan, meningkatkan produktivitas di sektor perkebunan, pertanian dan perikanan, serta mendorong pertumbuhan industri lokal dan pariwisata.
“Pasaman memiliki potensi besar yang perlu dioptimalkan untuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan perekonomian daerah dan memajukan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Ulul Azmi mengatakan, berbagai program unggulan nyata untuk masyarakat telah dirancang oleh pasangan Sasuai, yakni melanjutkan Pasaman Sehat dengan pengobatan gratis, Pasaman Cerdas dengan pendidikan gratis, Pasaman Berimtaq, Pasaman Terakses, termasuk pengembangan UMKM, peningkatan kualitas pelayanan kesehatan dan perbaikan infrastruktur jalan yang akan mempermudah akses dan mobilitas masyarakat.
