Teks Foto: Adi Gunawan didampingi Ketua PKS dan Nasdem menyampaikan kondisi politik terkini Dharmasraya.maryadi
DHARMASRAYA, HARIANHALUAN.ID — Setelah gagal berlayar, pasangan Adi Gunawan dan Romi Siska Putra, menyampaikan ucapan terima kasih kepada dua partai politik pengusung pada waktu pendaftaran Paslon ke KPU Dharmasraya, yaitu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pendukung dan partai pengusung Adi Gunawan dan Romi Siska Putra, yaitu PKS dan Partai Nasdem,” kata Adi Gunawan, didampingi Ketua Partai PKS Widayatmo dan Partai Nasdem Ampera Dt Labuan, Minggu (15/09), di Gunung Medan.
Dijelaskanya, gagalnya ia maju pada Pilkada Dharmasraya 2024 ini merupakan keputusan merupakan keputusan Allah SWT yang maha kuasa dan dibalik itu ada hikmahnya, karena kalau untuk berjuang demi menegakkan demokrasi, sudah ia lakukan sampai jungkir balik, namun dengan suratan takdir Allah tidak mengizinkan, maka ia gagal maju sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Dharmasraya pada Pilkada mendatang.
Ia juga memaparkan dari awal ia sampai menjadi Balon Bupati Dharmasraya, sebagai Ketua Partai Golkar Dharmasraya, ia juga sudah direkomendasikan oleh partai berlambang pohon beringin itu maju pada Pilkada 2024 berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh partai sebesar 54 persen.
Begitu pula untuk memenuhi syarat untuk menjadi Bapaslon harus mempunyai dukungan 20 persen dari jumlah kursi juga sudah ia kantongi bersama Partai Nasdem, namun kehendak Allah ia terjegal baik di partai yang ia ketuai sampai partai partai lainnya, sampai pula dengan waktu pendaftaran kembali yang digelar oleh KPU, dimana ada kekuatan besar yang tidak menghendaki ia maju menjadi Calon Bupati Dharmasraya.
Dengan demikian katanya, kegagalan ia maju bersama Romi Siska Putra, maka ada satu Pasangan Calon Bupati Dharmasraya pada Pilkada Dharmasraya 2024 melawan kotak kosong atau tidak ada calon.
Ketika ditanya seandainya Pilkada Dharmasraya diulang kembali karena kotak kosong menang, apakah ia masih berminat untuk maju, ia menjawab dengan lantang, ayo generasi penerus maju, ia akan istirahat terlebih dahulu.”Ayo generasi muda maju, saya istirahat dulu,” tegasnya.
Begitu pula Ketua PKS Widayatmo, menegaskan bahwa berputarnya PKS dari pengusung Bapaslon sebelumnya bukan berarti ia mengkhianati pasangan tersebut tetapi PKS adalah penyelamat demokrasi, dan akhirnya PKS kembali ke Paslon awal dan itu merupakan keputusan DPP PKS.
Ia juga menegaskan bahwa secara garis partai, PKS sudah menjadi pengusung Pasangan Annisa Suci Ramadhani dan Lely Arni, tetapi untuk pilih memilih diserahkan kepada pribadi masing masing kader partai.”Saya sebagai Ketua PKS Dharmasraya tidak bisa memaksa kan kehendak kepada kader partai,” tutup mantan Anggota DPRD Provinsi Sumbar itu.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Nasdem Ampera Dt Labuan, bahwa secara garis partai, Nasdem sudah menjadi partai pendukung Paslon Annisa Suci Ramadhani dan Lely Arni. (*)