PADANG, HARIANHALUAN.ID— Dua persoalan besar yang masih membayangi pembangunan Sumatera Barat mendapat sorotan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Provinsi Sumbar Tahun 2026 yang digelar Selasa (15/4).
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, menyebutkan bahwa angka pengangguran dan kasus stunting di Sumbar masih berada sedikit di atas rata-rata nasional.
“Ini masih menjadi PR yang perlu diselesaikan,” ujar Bima saat menjadi pembicara kunci di forum tersebut.
Meski begitu, ia mengapresiasi pencapaian Pemprov Sumbar dalam menekan angka kemiskinan menjadi 5,97 persen—lebih rendah dari rata-rata nasional yang mencapai 9,03 persen.
Namun ia menekankan pentingnya langkah nyata dari Pemprov Sumbar dan kabupaten/kota agar dapat menurunkan angka kemiskinan lebih jauh lagi. (*)