PADANG, HARIANHALUAN.ID— Awal tahun 2025 membawa sedikit angin segar bagi iklim investasi di Sumatera Barat. Selama Januari hingga Maret, total investasi yang masuk telah mencapai Rp2,047 triliun, atau 30 persen dari target tahunan RPJMD sebesar Rp6,77 triliun.
Dari jumlah tersebut, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) mendominasi dengan nilai Rp1,14 triliun dari 2.287 proyek. Sementara Penanaman Modal Asing (PMA) tercatat sebesar USD56,65 juta atau setara Rp906,46 miliar.
Pertumbuhan ini menunjukkan kenaikan 11,40 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Tiga sektor utama yang menopang investasi tahun ini adalah industri makanan, pertambangan, serta tanaman pangan dan peternakan,” kata Penata Kelola Penanaman Modal DPMPTSP Sumbar, Rio Sahzan. Ketiganya menyumbang investasi lebih dari Rp1 triliun.
Meski menunjukkan perbaikan, Rio mengingatkan bahwa kondisi di lapangan belum menunjukkan perubahan besar secara kasat mata.
“Menjaga investasi yang sudah ada saja sudah merupakan pencapaian dalam situasi seperti sekarang,” ujarnya. (*)