PADANG, HARIANHALUAN.ID- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat dibawah kepemimpinan Gubernur Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur Vasko Rusaemi terus berupaya mewujudkan slogan Gerak Cepat Sumbar Sejahtera.
Sejumlah mega proyek investasi strategis bagi Sumatra Barat terus dikebut. Termasuk dalam upaya mendukung kemandirian Energi Baru Terbarukan (EBT) yang saat ini juga menjadi salah satu fokus pemerintah pusat dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Komitmen nyata itu, ditandai dengan diresmikannya Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Muara Laboh Unit-2 di Kabupaten Solok Selatan secara kolektif oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, pada Kamis (26/6/2025) lalu di PLTP Ijen, Desa Kalianyar, Kecamatan Ijen, Bondowoso, Jawa Timur.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menegaskan, Pemprov Sumbar sudah sangat siap dan berkomitmen untuk menyambut lebih banyak investasi strategis. Terutama pada sektor pengelolaan sumber daya alam ramah lingkungan.
“Saya meyakini pembangunan PLTP Muara Laboh Unit-2 akan berdampak positif bagi iklim investasi di Sumbar ke depan. Ini adalah bukti nyata bahwa berinvestasi di Sumbar itu tidak rumit. Pemerintah provinsi siap memfasilitasi dan memberikan kepastian,” ujar Gubernur Mahyeldi usai acara.
Menurut Mahyeldi, proyek ini juga sejalan dengan Program Unggulan Pemprov Sumbar, yaitu Gerak Cepat Sumbar Sejahtera, khususnya dalam hal pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan serta penciptaan iklim investasi yang kondusif dan pro-lingkungan.
“Kita ingin pembangunan energi tidak hanya berorientasi pada produksi, tetapi juga berdampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat secara nyata, terutama di kawasan sekitar proyek seperti Solok Selatan,” jelasnya.