Sementara itu, Mahfud yang merupakan mandor dalam pengerjaan pengecatan gedung Balaikota mengatakan, pengecatan ditargetkan selesai dalam dua bulan. Seluruh pekerja memulai pekerjaan sejak pukul 08.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB.
“Seluruh pekerja kita bekali dengan standar keselamatan kerja yang baik, seperti helm dan lainnya,” sebut Mahfud.
Meski membawahi sepuluh pekerja tuna rungu, Mahfud mengakui tidak mengalami kendala berarti dalam berkoordinasi dan berkomunikasi. Bahkan Mahfud telah menunjuk seorang yang dituakan dalam tim kerja tersebut.
“Kita tunjuk Ari sebagai yang dituakan, ketika ada yang harus disampaikan kepada seluruh pekerja, kita langsung sampaikan kepada Ari,” ungkap Mahfud.
Mahfud menyebut, meski seluruh pekerja merupakan penyandang disabilitas, akan tetapi semuanya mampu membaca dengan baik. Ketika ada yang harus disampaikan ke seluruh pekerja, Mahfud juga menyampaikannya melalui aplikasi penyampai pesan ‘whatsapp’. Semua kendala pun selesai. (*)