HARIANHALUAN.ID – Realisasi penyaluran Anggaran Dana Desa (ADD) di Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Sumatra Barat (Sumbar), terus meningkat hingga Juni 2022 mencapai 62,25 persen atau Rp23.241.871.200 dari anggaran yang diperoleh Rp37.366.600.000 selama tahun ini.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN) Pasaman Barat, Randy Hendrawan. Realisasi penyalurannya terus dipacu dan pergerakannya terus naik. Periode Januari-Juni bobotnya telah mencapai 62,25 persen dan optimis akhir tahun nanti dapat terealisasi sesuai target.
Ia menyatakan, penyaluran dana desa itu tahap pertama sebesar Rp8.748.400.000, tahap kedua sebesar Rp6.670.671.200. Kemudian untuk penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap pertama sebesar Rp3.866.400.000 dan tahap kedua sebesar Rp11. 3.866.400.000.
“Total dana desa yang terealisasi hingga Juni mencapai Rp23.241.871.200 atau 62,25 persen,” katanya.
Menurutnya, penggunaan dana desa sudah diatur oleh pemerintah pusat untuk pembinaan dan pemberdayaan masyarakat.
“Penggunaanya sudah jelas, yakni untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebesar delapan persen, 20 persen untuk ketahanan pangan nabati dan hewani dan 40 persen untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT),” katanya.