Terkait ekspor selama Juli 2022, Fifit menjelaskan, PT Semen Padang mengekspor sebanyak 73.601 Metric Ton (MT) klinker ke Bangladesh. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan periode yang sama Tahun 2021, yaitu sebanyak 68.185 MT.
“Kami berharap pencapaian ini terus ditingkatkan agar target ekspor klinker sebanyak 1,8 juta MT di Tahun 2022 terwujud. Kami optimis PT Semen Padang dapat mewujudkan target tersebut,” kata Fifit.
Untuk ekspor semen, kata Fifit melanjutkan, PT Semen Padang juga mengekspor semen ke Maldives dan Sri Lanka. Pada semester I Tahun 2022, sebanyak 227.442 MT semen telah dieskpor kedua negara tersebut.
“Rinciannya, Maldives sebanyak 60.508 MT dan Sri Lanka 166.934 MT. Tipe semen yang diekspor oleh PT semen Padang kedua negara tersebut adalah semen tipe OPC (42.5N),” ucap Fifit.
Tentang Semen Padang
PT Semen Padang adalah salah satu anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG yang berdiri pada 18 Maret 1910. Dengan pengalaman lebih satu abad, PT Semen Padang menghasilkan produk semen yang berkualitas, yang didukung sistem pemasaran terpadu melalui distribusi darat dan laut, serta diperkuat pabrik pengantongan, yang tersebar hampir di seluruh area pemasaran untuk memastikan produk selalu memenuhi kebutuhan pelanggan.
PT Semen Padang senantiasa melakukan transformasi organisasi melalui langkah-langkah strategis untuk tetap bertahan dan berkembang di tengah kompetisi yang kian ketat, seperti sentralisasi fungsi strategis dalam hal penjualan yang didukung oleh Supply Chain Management (SCM) yang baik, serta pengadaan, distribusi, ekspor semen dan klinker yang berjalan baik. (*)