Ia berharap, produksi jagung pada tahun ini bisa meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. “Kami berharap terjadi peningkatan produksi jagung pada tahun ini, karena permintaan cukup banyak dari peternak ayam di Kabupaten Lima Puluh Kota,” ucapnya.
Afniwirman mengakui, Pemkab Agam setiap tahun memberikan bantuan mesin pengolah tanah, mesin perontok jagung, pestisida, bibit jagung dan lainnya kepada petani. Ini dalam rangka agar petani dengan mudah mengolah lahan, sehingga produksi jagung meningkat setiap tahun.
“Bantuan itu berasal dari dana pokok pokiran anggota DPRD Agam dan DPRD Sumbar,” tuturnya. (*)