HARIANHALUAN.ID – Menekan angka stunting di Tanah Datar, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumatra Barat (Sumbar) melakukan sosialisasi penekanan stunting bersama kemitraan Anggota DPR RI, Darul Siska di Balai Adat Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Jumat (28/10/2022).
Kepala Perwakilan BKKBN Sumbar, Fatmawati menjelaskan kepada masyarakat Singgalang terhadap ciri-ciri dari stunting tersebut bahwa penderita tersebut rentan memiliki tubuh yang pendek dan kecerdasan kurang.
“Salah satu di antaranya ciri penderita stunting itu memiliki tubuh yang pendek, namun yang mesti dipahami setiap orang pendek belum tentu stunting, tapi stunting sudah jelas pendek, serta ciri lainnya kurangnya kecerdasan dalam berfikir,” ucapnya.
Dikatakannya lagi bahwa penyebab dari stunting itu karena kurangnya edukasi kepada ibu hamil untuk mengonsumsi makanan sehat dan bergizi, terutama pada angka kehamilan baru, serta kurangnya asupan air bersih dalam keluarga yang mengakibatkan terjadinya stunting itu.
“Salah satu faktor yang mempengaruhi terjadinya stunting, ya karena kurangnya asupan gizi saat hamil muda, serta kurangnya ketersediaan air bersih yang dapat mengakibatkan terjadinya stunting itu,” katanya.
Tak cukup sampai di situ, ia juga terus memotivasi masyarakat untuk tetap menerapkan hidup sehat dan bersih, sehingga tidak terjadi lagi stunting di tengah masyarakat.