Ary menuturkan, kegiatan CSR PT Semen Padang juga sejalan dengan program Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yang ada di Dinas Sosial. “Kita di Dinas sosial berharap dari waktu ke waktu berkurang dengan potensi kesejahteraan sosial melalui TJSL dan badan usaha untuk dukungan mengurangi PPKS. Harapannya, TJSL tidak hanya memberikan “ikan”. Namun, juga ke arah pemberdayaan masyarakat untuk jangka panjang,” ujarnya.
Akademisi Unand, Feri Arlius mengatakan, kompetisi karya ilmiah yang digagas CSR PT Semen Padang ini merupakan ide bagus. Karena, dari sisi peserta mahasiswa dalam membuat karya ilmiah dan harus dilakukan dalam koridor ilmiah.
“Banyak peserta yang antusias hingga seluruh Indonesia. Tulisannya juga berupa kajian dan bukan “ecek-ecek”. Karyanya bagus-bagus dan mendalam, serta juga dilengkapi data yang yang kuat,” katanya. (*)