Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Mohamad Yadi Sofyan juga menyampaikan kondisi perkembangan terakhir persiapan panitia sudah semakin mengerucut pada simulasi kegiatan teknis perbidang dan setiap seksi.
Sementara itu, terkait pemondokan peserta, Asisten II Kota Padang, Didi Aryadi mengatakan bahwa fasilitas pemondokkan atau penginapan peserta telah disiapkan untuk 35.514 orang di 2.900 lebih rumah yang tersebar di lima kecamatan.
“Untuk pemondokkan kita sudah siap. Tinggal memastikan jumlah peserta saja. Tapi jika pun berlebih, kita juga siapkan cadangan dan masyarakat sangat menyambut antusias. Data lengkap pemondokan bisa dilihat di penas.web.id,” ucap Didi.
Selain itu, Didi juga menyampaikan persiapan rekayasa lalu lintas untuk antisipasi kemacetan, serta persiapan dari sisi kesehatan dengan menambah jam layanan di puskesmas di lima kecamatan dan menambah tenaga kesehatan.
Pekan Nasional Petani Nelayan merupakan forum pertemuan petani nelayan dan petani hutan sebagai wadah kegiatan belajar mengajar, tukar menukar informasi, pengalaman, serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerja sama antara para petani nelayan dan petani hutan, peneliti, penyuluh, pihak swasta dan pemerintah. Sehingga dapat membangkitkan semangat, tanggungjawab, serta kemandirian sebagai pelaku utama pembangunan pertanian, perikanan dan kehutanan.
Beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan selama Penas adanya temu petani Asean dan mitra Asean 11 sampai 14 Juni 2023. Selain itu, juga ada sharing oleh petani mitra dari Jepang dan Amerika. (*)