Kepala BPJS Kesehatan Kantor Cabang Payakumbuh, Febri Yanti menyampaikan, ada lima tujuan Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama.
“Forum ini intinya bertujuan untuk terciptanya komunikasi yang baik antara pemangku kepentingan terkait JKN-KIS, sehingga permasalahan bisa diselesaikan, wadah penyampaian saran ataupun ide, agar timbul pemahaman yang sama. Serta kita juga berharap kerja sama pemerintah daerah dalam mendukung sosialisasi dan mempermudah koordinasi antar instansi terkait,” ujarnya.
Diungkapkan Febri, saat ini di Tanah Datar menempati urutan 13, dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar dalam hal pencapaian Universal Health Coverage (UHC) dalam pencapaian kepesertaan JKN-KIS.
“Capaian UHC Tanah Datar adalah 83,15 persen, masih berada di bawah batas UHC yaitu 95 persen. Sedangkan capaian UHC rata-rata Provinsi Sumbar adalah 85,27 persen,” katanya.
Ke depan, ia juga berharap pemerintah daerah mendukung program JKN-KIS untuk terlaksana di tingkat nagari.
“Kondisi saat ini, dari 75 nagari di Kabupaten Tanah Datar masih tersisa empat nagari yang belum ikut program ini. Di kesempatan ini, kami harap dukungan dan dorongan agar nagari yang belum bisa ikut program JKN-KIS,” ucapnya. (*)