HALUANNEWS, DHARMASRAYA – Kehadiran objek wisata Alinia Farm & Park di Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat (Sumbar), membuka pintu munculnya objek wisata lainnya, bahkan di sepanjang aliran irigasi Sitiung akan dijadikan agrowisata.
Hal itu terungkap oleh Kabid Pariwisata Dinas Parbudpora Dharmasraya, Beny Yama Putra, dalam acara buka puasa bersama, Selasa (19/4)/2022 di objek Wisata Alinia Farm & Park Sitiung.
Pada kesempatan itu di depan Ketua DPRD Dharmasraya, Camat Sitiung, wali nagari, wartawan, serta Owner Alinia Farm & Park, H Marlis dan timnya mengatakan, ia sudah menyampaikan hal itu dalam rapat Pariwisata Dinas Pariwisata Sumbar, dimana dengan munculnya objek wisata Alinia Farm & Park yang cukup representatif di dekat aliran irigasi Sitiung, maka akan dapat berkolaborasi dengan potensi yang ada di sekitar itu.
Misalnya, kebun Durian Montong milik H Zulfikar Atut Dt Pangulu Bosau, kemudian bisa jadi akan muncul wisata lainnya sampai ke objek wisata Budaya Siguntur.
Owner Alinia Farm & Park, H Marlis yang juga mantan anggota DPRD Sumbar Fraksi Hanura itu menjelaskan, kehadiran Alinia Farm & Park bukan hal yang direncanakan sejak awal berdiri usahanya setelah purna tugas sebagai wakil rakyat. Pasalnya, lahan yang ia miliki seluas dua hektare tersebut awalnya peternakan ayam, namun melihat potensi yang ada maka munculah ide-ide untuk dijadikan objek wisata.
Ditambah lagi dengan adanya potensi air irigasi yang dapat dimanfaatkan untuk wahana air, ditambah lagi dengan flying fox sepanjang 100 meter di atas wahana air tersebut.