LIMA PULUH KOTA, HARIANHALUAN.ID – Tak cukup hanya menerima laporan dari balik meja, Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo pun menggagas kegiatan Bajumpo atau Bupati Jumat Manyapo. Bajumpo adalah cara yang dipilih Safaruddin untuk menjemput langsung aspirasi dari warganya sampai ke pelosok-pelosok Lima Puluh Kota.
Edisi perdana Bajumpo diluncurkan untuk pertama kali di Jorong Tobek, Nagari Banja Loweh, Kecamatan Bukik Barisan, Jumat (27/1) lalua. Bajumpo direncanakan berlangsung setiap pekan, dimana pada setiap kunjungannya, Safaruddin memboyong Perangkat Daerah dan instansi vertikal terkait.
“Bajumpo kita kemas semenarik mungkin, agar warga lebih santai dan leluasa menyampaikan masukan, keluh kesah. Direncanakan program ini akan diselenggarakan setiap Jumat dengan melakukan ibadah Jumat di jorong tersebut dan akan didampingi sejumlah OPD. Kami akan menyapa masyarakat di jorong yang jarang mendapatkan kunjungan bahkan ada beberapa jorong yang belum pernah kami kunjungi,” katanya.
Safaruddin mengatakan, dengan program Bajumpo diharapkan masyarakat Lima Puluh Kota dapat langsung mengkritisi kinerja pemerintah sekaligus memberi masukan kepada pemerintah daerah.
“Kami melihat respon masyarakat cukup tinggi dengan program ini, terutama ke daerah atau jorong yang belum pernah kami kunjungi. Dengan adanya program ini setiap keluhan dan usulan itu menjadi catatan pribadi selaku Bupati dan OPD terkait yang mendampingi dalam program Bajumpo,” ujarnya.
Di bagian lain penyampaiannya, dia mengatakan, selain mendengarkan aspirasi dan keluh kesah masyarakatnya, akan ada banyak hal lain yang akan dilakukan dalam program Bajumpo, seperti penyerahan bantuan sosial, penyerahan sertifikat dan bazar layanan OPD seperti pemeriksaan dan pengobatan gratis, pelayanan dokumen kependudulan dan lain sebagainya.
“Kami berharap program ini dapat dilakukan dengan konsisten dan mendapat sambutan baik di masyarakat. Bagi masyarakat Lima Puluh Kota yang ingin jorongnya dikunjungi, silahkan ajukan, terutama jorong yang belum pernah dikunjungi Bupati, akan kami agendakan kedepan,” ujarnya.
Salah seorang warga Jorong Tabek, Ujang memberikan apresiasi dengan adanya program Bajumpo. Ia memuji komunikasi pembangunan yang dikembangkan Safaruddin. Menurut dia, bagi mereka yang kesehariannya bertani tentu susah untuk menyampaikan aspirasi secara langsung kepada orang nomor satu di Lima Puluh Kota.
“Kami mendukung kegiatan ini, semoga kegiatan bajumpo konsisten dilakukan Pak Bupati dengan mendengarkan segala keluhan masyarakat bisa langsung ditanggapi dan dicarikan solusinya untuk kemajuan Lima Puluh Kota,” katanya. (tfk)