Dikatakannya, program ini menjadi langkah konkret menanamkan kearifan lokal di tengah arus modernisasi.
“Dengan melibatkan tokoh adat dan budaya, generasi muda diharapkan tumbuh sebagai pribadi yang santun, berakar pada nilai-nilai luhur, dan siap menghadapi masa depan,” imbuhnya. (*)
Laman 3 dari 3