Dia berharap, proyek perubahan ini dapat ditindaklanjuti pada peningkatan sumber daya pelaku ekonomi di Padang Pariaman. Pada akhirnya akan bermuara pada pengembangan produksi IKM para pelaku usaha ekonomi kreatif dan UMKM.
“Saya melihat perspektif sudah menampakan hasil, namun saya tidak ingin proyek perubahan selesai, perspektif itu juga selesai. Maka kita harus berkomitmen, perspektif ini bisa berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat kita,” katanya.
Sementara Rudy sebagai proyek leader dalam paparannya menyampaikan, melalui inovasi ini dapat memberikan pembinaan, pendampingan bagi pelaku ekonomi kreatif dan UMKM di Kabupaten Padang Pariaman.
“Padang Pariaman ini kaya dengan potensi lokal. Banyak ikon Padang Pariaman yang sangat spesifik dan tidak dimiliki daerah lainnya,” ucapnya.
Namun jelasnya, ada beberapa persoalan, potensi yang ada itu belum maksimal sebagai upaya peningkatan industri ekonomi kreatif. Maka dalam hal ini, dia mohon dukungan dari seluruh perangkat daerah agar proyek yang diresmikan ini dapat membuka peluang dan lapangan kerja bagi masyarakat.
“Tidak akan memakan waktu lama hasil proyek perspektif ini akan bisa mendorong pelaku ekonomi kreatif kita menjadi penghasil produk yang kualitasnya bisa bersaing dengan produk lainnya,” ujarnya.
Diketahui, Rudy Repenaldi Rilis adalah peserta Diklat PKN Tingkat II Angkatan XIX Tahun 2023 di Puslatbang LAN RI dengan NDH 42.
Rudy Repenaldi Rilis mengangkat perspektif sebagai proyek perubahan dan menjadi inovasi daerah. Semua tahapan telah dilalui oleh Sekda Padang Pariaman ini yang dibantu tim efektif dalam penyelesaiannya. (*)