PADANG, HARIANHALUAN.ID- Pemerinta Kota Padang tahun 2024 mendatang bakal fokus mengentaskan atau menghapuskan kemiskinan ekstrem.
Kepala Bappeda Kota Padang Yenni Yuliza menyebutkan saat ini sejumlah 8.073 jiwa tergolong miskin ekstrem di Kota Padang.
“Data itu kita dapat berdasarkan hasil survei by name by adress dan musyawarah kelurahan. Tim turun langsung ke lapangan dan mensurvei serta memverifikasi sebanyak 17.254 data,” katanya.
Yenni menyampaikan setelah memverifikasi data itu, pihaknya kemudian akan memvalidasi. Nanti, akan diterbitkan SK wali kota untuk masuk program Tim Penanggulangan Kemiskinan Kota Padang tahun 2024z
“Data itu akan kita terbitkan SK-nya. Artinya masyarakat miskin yang perlu mendapat bantuan dan program pengentasan kemiskinan itu nantinya. Kita tidak lakukan pencacahan lagi,” ujar Yenni lagi.
Yenni menambahkan dalam mengentaskan dan menghapus kemiskinan ekstrem pihaknya akan mengintervensi dengan berbagai program sesuai arahan pemerintah pusat.
Sementara itu, beberapa waktu lalu Pemerintah Kota Padang mendapatkan insentif fiskal yang dikucurkan Wakil Presiden sejumlah Rp5,3 miliar.