Dikatakannya, datangnya tsunami dapat diketahui tandanya seperti gempa dengan berkekuatan besar dengan durasi lebih dari 30 detik, tanda alam seperti pohon tumbang dan runtuhnya rumah, berbunyi sirine di sekitar pesisir pantai, kemudian tanda alam seperti burung atau hewan peliharaan yang berperilaku berbeda.
“Jika terjadi gempa lindungi diri dari jatuhan barang dengan tas atau tangan, berlindung di bawah benda seperti kursi atau meja. Kemudian berlari menuju titik kumpul dan ambil action ke arah timur,” sebutnya.
Ia juga menambahkan, Padang mempunyai 25 markah blue line tsunami, jika bencana terjadi, segera mengungsi ke tempat aman tersebut.
“Dibutuhkan peran bersama dalam menghadapi bencana ini, satuan pendidikan harus mempunyai SOP dalam menghadapi bencana” terangnya. (*)