HARIANHALUAN.ID – Memaksimalkan implementasi smart city di Kabupaten Sijunjung, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sijunjung dan Telkom Witel Sumatra Barat (Sumbar) melaksanakan rapat kerja membahas titik-titik blankspot di wilayah Kabupaten Sijunjung.
“Dalam rapat kerja ini, kita kembali mengusahakan untuk memaksimalkan program smart city di Sijunjung, karena dari beberapa BTS yang baru saja dibangun masih ada permasalahan terkait sinyal,” ucap Kadis Kominfo David Rinaldo, Minggu (29/1/2023).
David Rinaldo menjelaskan, pembangunan BTS yang baru dibangun di Sijunjung, di antaranya di Nagari Padang Tarok, Nagari Lubuk Tarantang, dan Nagari Kunangan Parik Rantang.
“Adapun kendala tersebut, BTS di Nagari Padang Tarok yang sudah selesai dibangun sejak dua bulan lalu, hingga kini belum aktif. Lalu, BTS di Nagari Lubuk Tarantang sudah aktif, tetapi jangkauan dan kekuatan sinyalnya sangat rendah. Untuk itu, kita kembali melakukan rapat kerja dengan Telkom Witel Sumbar membahas permasalahan tersebut,” ucapnya.
Sementara itu, GM Telkom Witel Sumbar, Muhammad Ihsan menjelaskan bahwa pihaknya berupaya maksimal mengatasi titik blank spot di Sijunjung melalui anak perusahaan Telkom, yaitu Telkomsel.
“Upaya tersebut kami lakukan dengan cara membangun BTS permanen atau combat di beberapa titik yang menjadi blank spot di Sijunjung,” tutur Ihsan.